Sabtu 26 Sep 2015 14:05 WIB

Berhenti Pakai High Heels, Dapatkan 5 Manfaat Ini

Red: Winda Destiana Putri
Sepatu hak tinggi Stiletto (ilustrasi)
Foto: www.readingteen.net
Sepatu hak tinggi Stiletto (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Wanita memang selalu ingin tampil cantik. Untuk menunjang hal tersebut, biasanya mereka mencari hal-hal yang membuat rasa percaya diri keluar seperti sepatu hak tinggi.

Dilansir dari Women's Health Mag Sabtu (26/9) ada beberapa keuntungan yang akan Anda dapatkan bila berhenti menggunakan sepatu hak tinggi tersebut.

Kaki memanjang

Menurut sebuah jurnal yang telah dipublikasikan di The Journal of Applied Physiology 2012, para peneliti mengungkapkan fakta bahwa orang yang memiliki kebiasaan memakai sepatu hak tinggi cenderung memiliki langkah pendek, baik saat menggunakan sepatu hak tinggi atau tidak. Bukan hanya itu saja, dampak berbahaya lain mereka akan memiliki otot betis yang pendek juga karena pergelangan kaki tidak sepenuhnya meregang ke seluruh bagian. Bila melepas sepatu ini, kaki justru akan terlihat memanjang bila Anda menggunakan sepatu flat.

Menyembuhkan cedera punggung

Perlu diketahui, buat Anda yang memiliki riwayat sakit tulang belakang, ada baiknya menghentikan kebiasaan ini. Saat menggunakan sepatu hak tinggi, tekanan pada otot tulang belakang semakin meningkat. Untuk mengembalikannya lebih baik Anda berhenti menggunakan sepatu tersebut.

Sembuhkan sakit pada tumit

Bukan hanya membuat otot betis memendek, dampak buruk lain dari penggunaan sepatu hak tinggi dapat membuat tumit terasa sakit. Disarankan menggunakan sepatu flat untuk menyembuhkan hal tersebut sampai sudut kaki kembali lurus.

Sembuhkan cedera lutut

Menggunakan sepatu hak tinggi membuat pusat gravitasi bergeser atau condong ke depan. Ini yang menyebabkan nyeri pada tempurung lutut bila Anda terus memaksakan mengenakan sepatu hak tinggi. Hentikan kebiasaan ini mulai sekarang.

Menjaga keseimbangan tubuh

Pakar mengatakan menggunakan sepatu hak tinggi bisa menyebabkan ketidakseimbangan kekuatan pada otot pergelangan kaki dengan otot depan serta belakang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement