REPUBLIKA.CO.ID, Dr. dr. Aris Wibudi SpPD, KEMD, CHT, ABAARM dipl mengungkapkan saat ini, diabetes makin banyak terjadi pada rentang usia yang lebih muda. Karena itu, ancaman penurunan produktivitas pada penderita diabetes perlu diwaspadai. Gangguan produktivitas ini dapat menimbulkan dampak serius seperti kecelakaan kerja, hingga diskriminasi dan daya kompetitif yang rendah.
Untuk menghindari gangguan produktivitas, diperlukan kontrol glukosa darah yang lebih baik. Ini karena banyak penderita diabetes yang glukosa darahnya belum terkontrol baik meski telah mengonsumsi obat-obat diabetes yang diresepkan oleh dokter.
Glukosa darah post prandial, misalnya, masih dapat tetap tinggi meski telah diberikan obat antidiabetik ataupun insulin dengan dosis yang optimal. Pada kondisi seperti ini, suplemen berupa obat herbal patut dicoba.
Ada sejumlah bahan herbal yang digadang-gadang dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah, salah satu di antaranya adalah brotowali. Brotowali atau andawali atau dalam nama Latin Tinospora crispa (L) Miers telah digunakan di beberapa negara Asia sebagai obat herbal untuk membantu menurunkan kadar glukosa darah.
Pada studi fase II yang dilakukan Hamdan Noor, dkk, penurunan ini mungkin terjadi karena brotowali memiliki efek sekretagogue atau merangsang sekresi insulin di pankreas. Hal ini karena brotowali menyekat saluran Ca++ sehingga terjadi peningkatan konsentrasi ion kalsium di sel beta pankreas yang kemudian menyebabkan pankreas menyekresi insulin.
Pada studi fase II yang dilakukan oleh Ruan CT dkk, pemberian zat aktif borapetoside C yang diekstraksi dari brotowali terbukti meningkatkan pengangkutan glukosa ke dalam otot, menghambat berkembangnya resistensi insulin, dan meningkatkan sensitivitas insulin.
“Dengan demikian, pemberian brotowali sebagai pendamping gaya hidup sehat dan obat-obatan diharapkan dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah lebih jauh,” jelas herbalis Daun Hijau Mediabetea, Antony Kiro.
Brotowali konon juga dapat digunakan sebagai pencuci luka karena bersifat antiseptik, penambah nafsu makan, hingga obat malaria. Selain Brotowali, herbal lain yang mampu memberikan manfaat kesehatan diantaranya Traxacuma Officinale (Jombang), Guazuma Ulmifolia Lamk (Jati
Belanda) dan Gou QI ZI (Gojiberry). Semua herbal ini tersaji dalam kemasan praktis Mediabetea.