REPUBLIKA.CO.ID, Ada banyak faktor yang memicu terjadinya obesitas. Selain disebabkan oleh gaya hidup yang buruk, mitos-mitos tentang cara menurunkan berat badan yang saat ini banyak beredar di dunia maya juga ikut membuat masalah besar bagi banyak orang.
“Hampir setiap hari kita dicekoki dengan mitos dan informasi palsu tentang cara menurunkan berat badan yang baik dan benar. Sudah waktunya bagi kita untuk menyingkirkan prasangka yang ditimbulkan oleh mitos-mitos itu,” kata konsultan kebugaran asal AS, Jennifer Cohen, seperti dikutip Forbes, Rabu (14/10).
Berikut adalah kebohongan yang sering kita temukan saat membahas soal penurunan berat badan.
Belilah produk makanan rendah lemak atau bebas lemak
Mitos ini juga masih dipercaya oleh sebagian besar masyarakat global sebagai cara untuk mengatasi kegemukan. Sayangnya, pendapat itu keliru.
Lemak sebenarnya merupakan makronutrien yang membantu tubuh Anda dalam banyak proses, termasuk metabolisme makanan. Lemak juga bermanfaat untuk memberikan Anda kulit, rambut, dan kuku yang sehat.Solusinya, carilah lemak sehat seperti kacang-kacangan, alpukat, dan minyak.
Tidak perlu berhenti mengonsumsi lemak hanya gara-gara nutrisi ini mengandung kalori yang lebih tinggi dibandingkan protein dan karbohidrat. Menggabungkan lemak sehat ke dalam asupan makanan harian Anda sama pentingnya dengan memenuhi kebutuhan nutrisi lainnya.
Jangan makan buah, karena mengandung terlalu banyak gula!
Di antara banyak mitos yang ada, ini termasuk yang paling menyesatkan. Buah adalah sumber makanan yang kaya akan serat dan nutrisi penting yang diperlukan oleh tubuh.“Tidak pernah dalam karier saya bertemu dengan seseorang yang mendapatkan lemak dari makan buah,” ujar Cohen.
Mengonsumsi buah tidak akan menggagalkan usaha Anda dalam menurunkan berat badan. Akan tetapi, pastikan bahwa porsi buah yang Anda makan sesuai dengan kebutuhan harian Anda. Cukup makan satu porsi buah satu atau dua kali per hari.
Jika Anda masih khawatir juga, banyak buah dengan kandungan gula yang rendah seperti blackberry, stroberi, dan blueberry.
Ikuti Whatsapp Channel Republika