REPUBLIKA.CO.ID, Beberapa lembaga riset sudah menyatakan daging merah dan olahan dapat memicu risiko kanker. Begitupun dengan World Health Organization (WHO) yang juga memaparkan laporan riset mengenai kanker.
Seperti dilansir Independent, Selasa (27/10) WHO menyatakan banyaknya industri yang protes ketika adanya laporan yang menyatakan daging merah dan olahan bisa menyebabkan kanker.
Mengenai hal tersebut, WHO mengumumkan daging olahan akan diklasifikasikan sebagai penyebab kanker substansi. Sementara daging merah bisa dikatakan buruk bagi kesehatan.
Klasifikasi tersebut digariskan oleh WHO untuk penelitian kanker dari International Agency for Research on Cancer (IARC). Dimana penelitian tersebut memaparkan daging olahan masuk kepada kelompok karsinogenik untuk manusia tertinggi bersama alkohol dan rokok.
Akibat penelitian tersebut, CNBC melaporkan The North American Meat Institute (Nami) telah menuduh IARC sudah terlalu berlebihan.