REPUBLIKA.CO.ID, Sebuah survei terbaru tahun 2015 dilakukan Perhimpunan Osteoporosis Indonesia (Perosi) bersama Fonterra Brands Indonesia, menemukan bahwa masyarakat Indonesia masih banyak yang belum melakukan olahraga reguler. Bahkan dalam survei yang dilakukan pada 351 responden dengan rentang usia 30 sampai 55 tahun baik pada pria maupun wanita, banyak pula yang tidak melakukan olahraga sama sekali.
“Hanya 16 persen masyarakat Indonesia yang melakukan olahraga rutin. Tiga puluh menit sehari minimal dilakukan lima kali dalam seminggu dengan intensitas sedang,” ungkap perwakilan Perosi, dr Andi Kurniawan SpKO, kepada wartawan dalam acara peluncuran kampanye Move Now yang diselenggarakan oleh Anlene, salah satu produk susu daro Fonterra, Ahad (/12).
Sisanya 84 persen dari responden yang tersebar di lima kota, Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar, tidak melakukan olahraga reguler bahkan tidak melakukannya sama sekali. “Jadi angkanya sangat signifikan sekali,” ujarnya.
Padahal tidak melakukan aktivitas fisik menjadi penyebab kematian nomor empat di Indonesia berdasarkan data dari WHO tahun 2014.
Hal senada diungkapkan oleh Marketing Director, Fonterra Brands Indonesia, Isabella Silalahi. Menurutnya survei bertajuk ‘gaya hidup sehat dan aktif’ ini menemukan bahwa kebanyakan dari orang Indonesia paham bahwa hidup sehat dan aktif merupakan hal yang penting, tetapi bertolak belakang dengan kenyataannya. “Hal ini dibuktikan dengan fakta bahwa 4 dari 5 orang Indonesia tidak berolahraga secara rutin dan tidak ada waktu menjadi halangan terbesar bagi mereka,” ungkapnya.
(baca: Dian Sastro: Lebih Banyak Orang Olahraga untuk Ngeceng)