Selasa 05 Jan 2016 09:05 WIB

Ini Alasan Mahasiswa Perlu Rajin Masak Sendiri

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Indira Rezkisari
Memasak makanan sendiri memiliki sederet manfaat kesehatan dibanding selalu beli di luar rumah.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Memasak makanan sendiri memiliki sederet manfaat kesehatan dibanding selalu beli di luar rumah.

REPUBLIKA.CO.ID, Makan di luar mungkin membebaskan Anda dari tugas memasak, akan tetapi hal ini ternyata berimplikasi kesehatan serius. Studi yang diterbitkan dalam American Journal of Hypertension mensurvei 501 orang mahasiswa di Singapura untuk membuktikan pendapat tersebut.

Hasilnya, mahasiswa yang cenderung membeli makan di luar terhubung dengan penyakit prehipertensi. Ini adalah kondisi ditandai dengan tekanan darah tinggi yang merupakan gejala awal hipertensi.

Dilansir dari Real Simple, Selasa (5/1), peneliti memelajari tekanan darah, indeks massa tubuh (BMI), dan gaya hidup masing-masing mahasiswa. Duke-NUS Medical School di Singapura menemukan bahwa 27 persen responden memiliki prehipertensi.

sebanyak 38 persen dari mereka setidaknya makan di luar 12 kali per pekan.

Selain mengunjungi restoran, mereka yang prehipertensi juga memiliki BMI tinggi, merokok secara teratur, dan tidak aktif berolah raga.

Hal paling mengejutkan yang ditemukan peneliti adalah satu kali makan di luar meningkatkan kemungkinan menderita prehipertensi hingga enam persen. Oleh sebabnya Anda disarankan untuk membuat makanan sendiri di rumah. Seseorang bisa mengatur porsi dan kandungan gizi yang diperlukan jika memasak sendiri di rumah. Selain sehat, memasak sendiri juga menghemat uang belanja.

(baca: Belum Lima Menit Jatuh, Masihkah Higienis Dimakan?)

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement