Jumat 22 Jan 2016 17:17 WIB

Sakit Kepala Bisa Terjadi Bila Anda Dehidrasi

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Winda Destiana Putri
sakit kepala
Foto: Lee Jin-man/AP
sakit kepala

REPUBLIKA.CO.ID, Kehilangan 1,5 persen saja volume air di dalam tubuh, maka Anda sudah dikategorikan dehidrasi ringan.

Tubuh manusia 60 persennya terdiri dari air atau H2O. Banyak hal menyebabkan dehidrasi dan semuanya membawa efek buruk bagi kesehatan, seperti kelelahan dan kurang konsentrasi, dilansir dari Health, Jumat (22/1).

Pusing dan berkunang-kunang

Sama dengan otot, sirkulasi darah ke otak juga berkurang saat Anda dehidrasi. Ini bisa menyebabkan Anda mudah pusing dan pandangan berkunang-kunang. Dehidrasi ringan memengaruhi kemampuan Anda menyelesaikan tugas sehari-hari. Wanita yang dehidrasi juga lebih mudah berubah suasana hatinya ketimbang pria.

Sakit kepala

Dehidrasi menyebabkan sakit kepala dengan beberapa cara berbeda. Kekurangan air memengaruhi tingkat serotonin dalam tubuh sehingga membuat kepala mudah sakit. Penyempitan pembuluh darah ke otak saat dehidrasi bisa juga menyebabkan migran.

Cobalah meneguk setidaknya dua gelas air saat sakit kepala, maka sakit yang Anda rasakan akan cepat hilang. Anda juga bisa makan buah yang mengandung air tinggi.

Konstipasi

Tubuh membutuhkan cairan untuk menjaga pergerakan usus tetap normal. Jika tubuh Anda kekurangan air, tubuh akan mengimbanginya dengan menarik lebih banyak cairan dari feses, sehingga bisa menyebabkan buang air besar keras alias konstipasi.

Perlu dicatat bahwa minum lebih banyak air membuat tubuh tetap terhidrasi sehingga mengurangi sembelit. Sembelit juga bisa disebabkan faktor lain, seperti obat-obatan, kondisi medis, atau kurangnya serat dalam diet Anda.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement