Selasa 12 Apr 2016 06:33 WIB

Makan Teburu-Buru Bisa Akibatkan Radang Lambung

Rep: MGROL60/ Red: Andi Nur Aminah
Wanita sedang makan nasi
Foto: corbis
Wanita sedang makan nasi

REPUBLIKA.CO.ID, Sering Makan Buru- Buru? Hati-Hati, karena ini bisa mengakibatkan radang lambung. Bagi orang-orang yang dapat menghabiskan makanan dalam waktu kurang dari 15 menit kemungkinan dapat berisiko memiliki penyakit gastritis atau maag (radang lapisan lambung) dibandingkan dengan mereka yang makan lebih lambat.

"Sekitar 10.893 warga Korea Selatan melakukan pemeriksaan kesehatan dan di antaranya menderita risiko penyakit Gastritis akut Erosif," ujar Ko Byung Joon, seorang dokter di Rumah Sakit Kangbuk Samsung dilansir dari Chosun.

Dalam data penelitian itu disebutkan orang yang menyelesaikan makanan mereka dalam waktu kurang dari lima menit menghadapi 1,7 kali risiko mengembangkan gastritis daripada mereka yang lebih lama dalam 15 menit. Sementara mereka yang selesai dalam lima hingga 10 menit berada di 1,9 kali risiko.

Proporsi terbesar dari peserta, atau 45,2 persen, menyelesaikan makanan mereka dalam 5 hingga 10 menit. Sementara 35,2 persen diperoleh dari perserta yang makan dalam 10 hingga 15 menit dan 9,4 persen kurang dari lima menit. Hanya 10,2 persen menghabiskan makanan lebih dari 15 menit.

"Mereka yang makan lebih cepat cenderung merasa kurang kenyang daripada mereka yang makan lebih lambat. Akibatnya, mereka cenderung makan lebih banyak. Terlalu banyak menyebabkan makanan menumpang dalam perut lebih lama, yang berarti mukosa lambung terkena asam lambung lebih lama. Hal ini menimbulkan kemungkinan mengembangkan penyakit gastrointestinal," kata Ko Byung Joon

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement