Kamis 28 Apr 2016 11:41 WIB

Manfaat Vitamin B bagi Penderita Neuropati

Rep: Aprilia Safitri Ramdhani/ Red: Indira Rezkisari
Kuning telur, makanan kaya vitamin B
Foto: pixabay
Kuning telur, makanan kaya vitamin B

REPUBLIKA.CO.ID, Ketika seseorang merasakan kram atau kesemutan, biasanya cenderung mengobati hal tersebut dengan cara mengoleskan balsem atau melalui pijatan. Padahal kedua hal tersebut merupakan bagian dari gejala penyakit neuropati.

Sebagian masyarakat umumnya mengetahui tentang gejala-gejala dari penyakit tersebut. Akan tetapi faktanya sebanyak 25 persen masyarakat, belum mengetahui secara pasti mengenai manfaat dari vitamin B neurotropik.

Ketua kelompok studi neurofisiologi dan saraf tepi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI), dr. Manfaluthy Hakim, Sp.S(K) mengungkapkan, selain melakukan pijatan dan mengoleskan balsem biasanya masyarakat justru cenderung menghentikan aktivitasnya. Padahal, ketika mengalami penyakit ini kita tetap perlu bergerak dan melakukan aktivitas fisik.

"Dengan malakukan kegiatan fisik, justru dapat memperlancar peredaran darah yang tersumbat dan menjadi penyebab kram serta kesemutan. Mengkonsumsi vitamin neurotropik yang terdiri dari vitamin B1, B6 dan B12 juga sangat diperlukan," kata dia di Jakarta, Rabu (27/4).