Selasa 10 May 2016 07:14 WIB

Jangan Salah, Tubuh Itu Perlu Banyak Kalori

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Indira Rezkisari
Lakukan olahraga rutin demi meraih manfaatnya.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Lakukan olahraga rutin demi meraih manfaatnya.

REPUBLIKA.CO.ID, Kalori adalah unit energi yang dibutuhkan tubuh untuk semua fungsi vital. Tubuh kita terus-menerus membakar kalori saat melakukan aktivitas, seperti saat menonton TV, tidur, makan, atau bekerja.

Jumlah kalori yang dibutuhkan berubah-ubah tergantung seberapa berat aktivitas yang dilakukan. Makanan berkalori yang kita makan juga berfungsi sebagai bahan bakar dalam proses metabolisme dan membuat tubuh sehat, serta berotot.

Kualitas kalori juga penting, yang memiliki jumlah protein, lemak, karbohidrat, dan lemak yang cukup. Anda perlu mengonsumsi kalori sehat, tentunya yang tidak berasal dari junk food atau makanan cepat saji.

Berikut ulasan mengapa tubuh perlu banyak asupan kalori, dilansir dari laman About.com.

Mempertahankan kondisi tubuh ketika sedang beristirahat

Kalori tidak berhenti terbakar, bahkan setelah aktivitas berat selesai dilakukan. Tubuh bekerja tujuh hari dalam satu minggu dengan membakar kalori melalui proses pencernaan, pernapasan, dan pengembangan jaringan otot.

Salah satu kesalahan diet terbesar adalah membatasi kalori. Tubuh kita akan merespons dengan membakar lemak sebagai cadangan energi.

Anda mungkin akan terkejut ketika mengetahui sebagian besar kalori justru terbakar selama istirahat, bukan selama beraktivitas. Bahkan tingkat metabolik saat istirahat membakar 60 persen total kalori setiap hari.

Kopi sebagai minuman efektif sebelum latihan berat

Kopi dalam tubuh akan berubah menjadi energi yang dapat membantu Anda saat melakukan latihan berat. Namun, bukan berarti Anda tidak perlu memakan makanan sehat lainnya, karena kopi bersifat sebagai kalori tambahan.

Banyak orang membuat kesalahan dengan mengurangi kalori untuk menambah massa otot. Padahal, makan cukup kalori adalah cara untuk mendukung pertumbuhan otot.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement