Kamis 19 May 2016 10:59 WIB

Liburan di Tempat Kaya Sinar Matahari Tingkatkan Asupan Vitamin D

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Hazliansyah
Matahari bersinar
Foto: pixabay
Matahari bersinar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liburan sebaiknya digunakan untuk tetap menerapkan pola hidup sehat, misalnya meningkatkan asupan vitamin D lebih banyak dalam darah.

Peneliti dari University of Edinburgh, Skotlandia mencoba melakukan survei tingkat vitamin D dalam tubuh dua ribu orang responden di Orkney. Tim tertarik melihat lebih luas apakah kekurangan vitamin D berdampak negatif dengan munculnya penyakit multiple sclerosis.

Multiple sclerosis adalah penyakit autoimun yang menyerang sistem saraf pusat, terutama otak, saraf tulang belakang, dan saraf mata. Ini adalah penyakit jangka panjang yang memiliki ciri gangguan keseimbangan, penglihatan, kendali dan penyesuaian otot.

Hasilnya, mereka terkejut menemukan bahwa kadar vitamin D tertinggi ditemukan pada masyarakat yang terbiasa menghabiskan aktivitasnya di bawah sinar matahari. Hal itu misalnya terlihat pada orang-orang berusia di atas 60 tahun, seperti petani, juga mereka yang sering berlibur ke luar negeri.

Salah seorang peneliti, Emily Weiss mengatakan menarik menemukan bahwa penduduk tradisional yang bekerja sebagai petani memiliki kadar vitamin D tinggi dalam tubuhnya.

"Mungkin karena petani-petani ini sering beraktivitas di luar ruangan dan mendapatkan vitamin D cukup dari sinar matahari," katanya, dilansir dari Medical News Today, Kamis (19/5).

Penelitian ini juga diterbitkan dalam Journal PLoS One dan didanai oleh the Shetland and Orkney Multiple Sclerosis Research Project.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement