Jumat 29 Jul 2016 07:35 WIB

Mitos Minuman Probiotik Sanggup Obati Beragam Penyakit

Rep: MGROL 68/ Red: Indira Rezkisari
Minuman susu fermentasi atau probiotik memiliki beragam manfaat untuk kesehatan.
Foto: EPA
Minuman susu fermentasi atau probiotik memiliki beragam manfaat untuk kesehatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Minuman probiotik atau yang lebih dikenal dengan susu fermentasi di Indonesia sudah lama populer di kalangan masyarakat. Bukan cuma digemari dewasa, anak-anak menyukainya pula.

Minuman probiotik Yakutl melalui proses fermentasi selama enam hari mengandung bakteri baik yang bernama L Casei Shirota Strain. Bakteri tersebut merupakan bakteri unggul yang tahan terhadap asam lambung dan cairan empedu, sehingga mampu mencapai usus kecil dalam keadaan hidup.

Meskipun memiliki rasa seperti yogurt, namun minuman tersebut tidak menggunakan perasa dan pewarna. Kandungan bakteri baik dalam minuman fermentasi yang sebanyak 6 miliar diyakini mampu memberikan kesehatan bagi usus manusia. Bahkan baru-baru ini sebuah penelitian yang dlakukan oleh Yakult Honsha European Research Center for Microbiology di Ghent, Belgia, menemukan bahwa mengonsumsi minuman susu fermentasi yang mengandung bakteri asam laktat Lactobacillus casei Shirota strain bisa mengurangi gejala konstipasi dan terjadinya ambeien setelah melahirkan.

Banyaknya manfaat yang diberikan setelah mengonsumsi minuman susu fermentasi yang mengandung bakteri asam laktat Lactobacillus Casei Shirota strain ini membuat banyak orang beranggapan bahwa minuman tersebut adalah obat mujarab untuk mencegah berbagai penyakit.

“Wah kalau itu terserah dari para konsumen yang berpersepsi. Yang jelas, Yakult ini memang ditemukan oleh dokter yang ingin orang-orang dalam kondisi sehat. Yakult menerapkan prinsip-prinsip sains medis hanya saja dengan bidang yang berbeda,” ucap Jimmy Hariantono PhD, selaku Deputi Direktur PR Science PT Yakult Persada Indonesia, Kamis (28/7).

Jimmy juga menyarankan untuk para konsumen agar rutin mengkonsumsi minuman susu fermantasi yang mengandung bakteri asam laktat Lactobacillus casei Shirota strain ini minimal satu botol per hari untuk melancarkan pencernaan, meningkatkan imunitas dan kekebalan tubuh, mencegah perut kembung, dan lain sebagainya.

“Dianjurkan untuk mengonsumsi satu botol setiap hari, berapa jumlah idealnya, tergantung para konsumen. Tetapi yang jelas, makin banyak yang diminum makin banyak kandungan bakteri menguntungkan yang masuk ke dalam tubuh, sehingga dapat tercipta daya tahan tubuh yang baik,” kata Jimmy.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement