Jumat 29 Jul 2016 08:30 WIB

Tak Perlu Ragu Konsumsi Daun Kelor, Ini 10 Alasannya

Rep: Adysha Citra R/ Red: Indira Rezkisari
Daun kelor
Foto: wikimedia
Daun kelor

REPUBLIKA.CO.ID, Dunia memang tak selebar daun kelor, akan tetapi manfaat daun kelor bagi kesehatan mungkin seluas dunia. Selama bertahun-rahun, peneliti berusaha meneliti manfaat yang dapat diberikan oleh tanaman ajaib ini bagi kesehatan. Berikut ini ialah 10 manfaat menyehatkan daun kelor yang sayang untuk dilewatkan seperti dilansir LifeHack.

Kaya Antioksidan

Radikal bebas dengan jumlah tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan diabetes tipe 2 hingga penyakit jantung. Di sisi lain, antioksidan dapat berperan untuk menjauhkan tubuh dari radikal bebas.

Salah satu sumber makanan untuk mendapatkan antioksidan ialah daun kelor. Daun kelor memiliki beberapa macam antioksidan mulai dari beta karoten, vitamin C, asam klorogenat serta quercetin. Sebuah peneliian menemukan bahwa hanya dengan tujuh gram bubuk daun kelor setiap hari selama 90 hari dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam darah.

Menyehatkan Perut

Tukak lambung, radang lambung dan kanker lambung merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri H.pylori. Sifat anti bakteri dalam daun kelor dapat melawan bakteri ini dan menjauhkan tubuh dari risiko ketiga penyakit tersebut.

Kaya Nutrisi

Satu cangkir daun kelor segar yang dicincang dapat memberikan banyak sekali vitamin dan mineral. Hanya dalam jumlah kecil ini, daun kelor dapat memenuhi 19 persen kebutuhan vitamin B6, 12 persen vitamin C, 11 persen zat besi, delapan persen Magnesium, sembilan persen vitamin A dan 11 persen B2 yang dibutuhkan tubuh dalam satu hari. Selain itu, satu cangkir daun kelor segar juga mengandung dua gram protein yang baik bagi tubuh.

Banyaknya kandungan vitamin dan mineral dalam daun kelor dapat menjadi alternatif bagi negara-negara berkembang yang cenderung mengalami masalah kekurangan vitamin dan mineral. Daun kelor pun dapat dikonsumsi dengan banyak cara, baik dalam bentuk kapsul, bubuk, atau pun dalam kondisi segar.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement