Senin 22 Aug 2016 06:32 WIB

5 Tips Gaya Hidup untuk Perut yang Sehat

Rep: Adysha Citra R/ Red: Indira Rezkisari
Wanita sedang makan
Foto: pexels
Wanita sedang makan

REPUBLIKA.CO.ID, Masalah pencernaan tak hanya sekedar menghambat produktivitas namun dapat menjadi masalah yang serius. Kabar baiknya, masalah pencernaan dan gangguan pada perut dapat dicegah melalui pola hidup yang baik.

NHS merangkum setidaknya ada lima tips gaya hidup yang dapat diterapkan demi menjaga kesehatan perut dan pencernaan. Berikut ini ialah kelima tips gaya hidup tersebut yang dapat menjadi inspirasi untuk memperbaiki gaya hidup Anda.

Jauhi Stress

Anda mungkin menyadari dalam beberapa kesempatan Anda akan merasa perut tidak nyaman ketika mengalami stres atau tekanan. Hal ini terjadi karena rasa cemas dan khawatir dapat mengacaukan keseimbangan pencernaan yang rapuh.

Pada beberapa orang, stres dapat memperlambat pencernaan. Kondisi ini akan menyebabkan perut kembung, nyeri dan juga sembelit. Pada beberapa kasus orang lainnya, stres justru menyebabkan proses pencernaan menjadi lebih cepat sehingga dapat berakibat diare dan sering pergi ke toilet. Dan pada beberapa orang, stres dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan.

Dalam kondisi yang lebih parah, stres juga dapat memperburuk kondisi pencernaan. Beberapa kondisi tersebut di antaranya peptic ulcer atau luka pada lapisan saluran cerna bagian atas serta sindrom iritasi usus besar atau IBS.

Salah satu solusi untuk menghindari gangguan-gangguan tersebut ialah dengan menghindari makan ketika merasa cemas, tertekan atau tidak bahagia. Selain itu, Anda juga dapat menghindari perdebatan ketika sedang di meja makan dan menyantap makanan bersama orang lain. Alasannya, kemarahan dapat membuat proses makan menjadi lebih sulit.

Oleh karena itu, usahakan untuk menyantap makanan dalam situasi yang baik. Upayakan perasaan Anda selalu dalam kondisi bahagia dan rileks ketika akan makan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement