Jumat 28 Oct 2016 04:06 WIB

Kekuatan Otot Bisa Bantu Perbaiki Fungsi Otak?

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Winda Destiana Putri
Kekuatan Otot Bisa Bantu Perbaiki Fungsi Otak.
Foto: Boldsky
Kekuatan Otot Bisa Bantu Perbaiki Fungsi Otak.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah studi mengungkapkan, kekuatan otot bisa membantu memperbaiki fungsi otak seseorang. Terlebih lagi bagi mereka yang menderita gangguan kognitif ringan.

Gangguan kognitif ringan atau MCI (Mild Cognitive Impairment) biasanya menyebabkan seseorang berkurang ingatannya. Meski demikian, penderita penyakit ini tidak separah Alzheimer. Mereka masih bisa menjalankan kegiatan sehari-harinya secara mandiri.

Berkenaan dengan MCI, Journal of American Geriatrics menunjukkan adanya hubungan positif kausal antara kekuatan otot dengan fungsi otak. Hal ini terutama dialami bagi mereka yang berusia di atas 55 dan menderita MCI. "Studi kami menemukan perbaikan fungsi kognitif otak seseorang berhubungan erat dengan menambahnya kekuatan otot seseorang. Semakin kuat seseorang, maka akan semakin besar manfaat yang akan diterima otak mereka," ujar Peneliti dari Universitas Sydney, Australia, Yogi Marvos seperti dikutip laman Boldsky, Kamis (27/10).

Sebelumnya, para ilmuwan telah meneliti partisipan yang berusia antara 55 sampai 86 tahun. Salah satunya dengan meneliti partisipan yang melakukan latihan otot dengan angkat besi setiap dua kali sepekan  selama enam bulan. Hasilnya, mereka setidaknya berhasil meningkatkan kekuatan ototnya hingga 80 persen. "Hal ini berarti semakin sering orang melakukan latihan ketahanan seperti angkat besi, maka semakin besar kemungkinan kita memiliki populasi menua yang sehat," tambah Mavros.

Hasil studi ini juga  secara langsung menyarankan setiap orang untuk berolahraga. Setidaknya kegiatan dua kali dalam seminggu itu akan memberikan manfaat maksimal bagi otak.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement