Selasa 02 May 2017 06:13 WIB

Ini Bagaimana Mengupil Baik untuk Kesehatan

Rep: Eric Iskandarsjah/ Red: Indira Rezkisari
Kebiasaan mengorek hidung memiliki sejumlah dampak bagi kesehatan.
Foto: wikipedia
Kebiasaan mengorek hidung memiliki sejumlah dampak bagi kesehatan.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mengorek hidung lalu memakan kotoran hidung? Terdengar jorok memang, Namun. ternyata hal yang kerap dilakukan sebagian anak kecil ini memiliki dampak positif bagi kesehatan.

Dilansir dari The Independent, mengorek hidung alias mengupil berkaitan dengan ingus yang terdapat di dalam hidung. Riset menemukan bahwa ingus dalam hidung mengandung lendir saliva yang membentuk sebuah zat yang dapat melawan bakteri yang tumbuh di dalam rongga.

Untuk mempopulerkan hal itu, para peneliti pun saat ini tengah mencari cara untuk menciptakan lendir sintetik. Rencananya, lendiri sintetik itu dapat diaplikasikan dalam wujud permen karet atau pasta gigi.

Lendir dalam hidung dipercaya dapat melindungi hidung dari infeksi saluran pernapasan, penyakit perut dan bahkan HIV. Pakar penyakit paru, Prof Friedrich Bischinger percaya mereka yang rajin mengupil akan lebih sehat, bahagia, dan mungkin anggota tubuhnya lebih sinkron satu sama lain.

Melahap upil kering juga cara yang baik untuk meningkatkan ketahanan tubuh. "Secara medis masuk akal dan alamiah," katanya.

Dia percaya manusia harus menjauh dari stigma sosial yang mengatakan mengupil tidak sopan. Dan orang tua justru dimintanya menganjurkan anak melakukannya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement