REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Susu sapi segar merupakan minuman favorit terutama bagi mereka yang menganut gaya hidup sehat. Namun ternyata tidak semua susu segar yang dijual memiliki kualitas baik. Ada sejumlah cara untuk mengenali ciri-ciri susu segar yang bermutu tinggi.
Head of Dairy Manufacturing Southeast Asia PT Greenfields Indonesia Darmanto Setyawan, membeberkan sejumlah cara mengenali susu segar berkualitas baik. Pertama, susu yang baik bisa dilihat dari cara pengemasannya.
"Susu segar tidak boleh dikemas dalam wadah plastik atau transparan yang memungkinkan tembusnya cahaya," jelasnya di pabrik PT Greenfields, Malang, Selasa (2/5).
Susu yang terkena cahaya akan mengalami oksidasi sehingga mengurangi rasa dan kualitas susu. Susu yang sudah teroksidasi juga akan lebih lama dicerna tubuh. "Oleh karena itu susu lebih baik jika dikemas dalam karton dan bukan plastik," imbuhnya.
Di samping itu susu berkualitas adalah susu yang sesedikit mungkin mengalami pengolahan. Akan tetapi susu segar yang baru saja diperah dari induk sapi tidak disarankan untuk langsung dikonsumsi. Karena, susu tersebut mengandung risiko membawa penyakit baik yang berasal dari sapi atau kontaminasi lingkungan.
"Pasteurisasi simpel diperlukan untuk membunuh patogen, proses ini berlaku untuk produk susu dan turunannya," jelas Darmanto.
Apabila konsumen membeli susu kemasan di supermarket, pastikan membeli susu yang tidak banyak bahan tambahan. "Tidak banyak tambahan bahan lain berarti makin baik," imbuhnya.
Darmanto menyebut di kalangan barista dan pecinta kopi, indikator susu yang baik dapat dilihat dari busa yang dihasilkan. Busa yang dihasilkan dari susu bermutu tinggi tidak akan mudah turun.