Ahad 18 Jun 2017 19:34 WIB

Tidak Semua Tanda Lapar Perlu Makan

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari
Wanita sedang makan
Foto: pexels
Wanita sedang makan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rasa lapar ternyata tidak hanya karena kurangnya asupan makanan pada waktu tertentu. Banyak penyebab yang membuat perut terasa kosong padahal tidak.

Terkadang rasa lapar yang bukan karena kebutuhan perut membuat rencana penurunan berat badan hancur seketika. Sebab rasa lapar itu sering kali disebabkan oleh hal yang diciptakan sendiri.

Berikut ini beberapa faktor perut merasa lapar dari alasan normal yang biasa ada, dikutip dari Times of India, Ahad (18/6).

Saat perut menggeram

Ini jenis kelaparan yang tidak boleh diabaikan. Biasanya, kelaparan ini yang perlu diantisipasi sebab perut menggeram berarti makanan sebelumnya sedang dicerna. Namun, ada kemungkinan tubuh juga sedang meminta pasokan air lebih banyak, yang sering kali disalah artikan sebagai kelaparan.

Jam makan

Tubuh kita terbiasa makan dan mengonsumsi makanan ringan pada waktu yang tepat. Hal ini membuat tubuh secara sadar menyimpan kebiasaan tersebut dan tubuh akan langsung lapar.

Jadi jika tubuh terbiasa makan pukul 13.00 utuk makan siang, ternyata pukul 12.00 telah makan. Maka ketika memasuki pukul 13.00 tubuh akan menunjukan sinyal lapar meski perut sudah terisi satu jam sebelumnya.

Ngidam

Mengidam jenis kelaparan yang terjadi saat perut, pikiran dan hati mendambakan makanan yang telah hilang dari menu penurunan berat badan. Hal ini bisa menjadi berbahaya karena mungkin akan ada pesta dengan mengonsumsi makanan tersebut secara berlebihan.

Kelelahan secara emosional

Saat tubuh manusia mengalami berbagai emosi, seringkali tubuh terasa lelah. Kelelahan emosional ini seringkali bisa menyebabkan rasa lapar pada makanan manis untuk mengatasi emosi yang sedang dialami agar menjadi lebih baik.

Mencium bau makanan

Aroma makanan segar dari dapur atau saat melewati restoran favorit seringkali bisa menimbulkan rasa lapar. Bau tertentu mengaktifkan organ sensorik pada tubuh.

Misalnya, jika menyukai mi goreng, maka baunya akan sangat menggoda meski pun sedang tidak lapar. Tiba-tiba perut akan meminta untuk segera memakan hal sama dengan apa yang dicium hidung.

Tidak mendapatkan nutrisi yang tepat

Bila sedang taha penurunan berat badan, penting untuk memahami bagaimana mengonsumi nutrisi penting. Sebab mengikuti rencana kebugaran dan diet tertentu, seringkali menghabiskan nutrisi penting dari tubuh.

Bila nutrisi habis, justru tubuh lebih sering merasa lapar. Sebab itu, memotong lemak atau karbohidrat sepenuhnya dari makanan bukanlah pilihan yang paling bijaksana.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement