Kamis 02 Nov 2017 14:34 WIB

Tips Sederhana Mulai Gaya Hidup Sehat

Rep: Novita Intan/ Red: Indira Rezkisari
Kebiasaan hidup yang aktif akan meningkatkan kesehatan tubuh, dibanding hanya terduduk dan bersikap pasif.
Foto: Republika/Prayogi
Kebiasaan hidup yang aktif akan meningkatkan kesehatan tubuh, dibanding hanya terduduk dan bersikap pasif.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tubuh yang sehat membuat Anda dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan nyaman. Karena itu, setiap orang berusaha untuk menjaga kesehatan dengan gaya hidup yang baik.

Dokter Juwalita Surapsari, M.Gizi, SpGk mengatakan dalam menciptakan pola hidup yang sehat harus ada kesadaran diri yang kuat. "Mengubah gaya hidup sehat pertama adalah motivasi konkret. Kemudian lakukan yang mudah dulu seperti berhenti makan makanan olahan," ujarnya saat acara 'Taiwan Execellence Promosikan Gaya Hidup Sehat untuk Hidup Lebih Bahagia' di Neo Soho Mall, Jakarta, Kamis (2/11).

Selain pola makan yang baik, pola hidup sehat juga perlu didukung oleh olahraga yang cukup. Mulailah aktivitas fisik yang sederhana namun konkret bisa dilakukan setiap hari.

"Aktivitas fisik bisa dengan jalan kaki selama dua bulan, nanti akan terbiasa untuk semua aktivitas lainnya," ucapnya.

Secara keseluruhan dalam menjalani tahun, makin banyak manusia yang hidup dengan kondisi penyakit ini, di mana dapat berakibat berubahnya gaya hidup yang semakin rumit dan menurunnya kualitas hidup.

"Berlebihan berat badan, kurangnya aktivitas fisik, rendahnya kualitas nutrisi dan masalah genetik membuka kemungkinan penyakit diabetes tipe 2," ungkapnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement