REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memeriksakan mata secara teratur tak hanya bermanfaat dalam menjaga kesehatan mata. Beberapa tanda penyakit juga bisa diketahui melalui pemeriksaan mata.
Dr Neal Adams mengungkapkan daftar gangguan sistemik yang bisa dideteksi saat pemeriksaan mata sederhana. Gangguan sistemik yang dimaksud adalah penyakit-penyakit yang mempengaruhi seluruh tubuh, mulai dari kekurangan nutrisi, diabetes, penyakit kardiovaskular hingga kerusakan saraf.
Pembuluh darah pada bola mata yang berbentuk tidak normal dan berwarna bisa menjadi pertanda dari penyakit kardiovaksular seperti tekanan darah tinggi. Hal ini bukan hal yang sulit dilakukan karena dokter spesialis mata bahkan mampu melihat sel darah merah yang sedang mengalir di dalam pembuluh darah terkecil atau pembuluh darah kapiler pada mata.
Dokter spesialis mata juga bisa mendeteksi stres dengan mengamati mata. Stres, terang Adams, akan menyebabkan sel-sel di belakang mata untuk membocorkan cairan.
"Seperti memiliki lecet pada retina," jelas Adams seperti dilansir Independent.
Lingkaran berwarna cokelat yang mengelilingi pupil mata menunjukkan sebuah kondisi bernama sinekia posterior. Kondisi ini terjadi ketika iris mata menempel pada lensa mata. Kondisi ini kerap menjadi sebuah indikator dari adanya inflamasi yang terjadi di bagian tubuh lain.
WebMD mengungkapkan bahwa frekuensi pemeriksaan mata rutin sangat bergantung pada usia, kondisi mata dan riwayat keluarga. Kelompok usia di bawah 40 tahun tanpa masalah mata biasanya disarankan untuk melakukan pemeriksaan mata rutin setiap dua tahun sekali. Bahkan, beberapa kondisi memungkinkan seseorang untuk tidak perlu melakukan tes mata rutin.
Namun, kelompok berusia 40 tahun ke atas disarankan untuk melakukan pemeriksaan mata rutin setiap satu atau dua tahun sekali. Sedangkan kelompok yang memiliki masalah mata di masa lalu atau berisiko mengalami masalah mata disarankan untuk melakukan pemeriksaan rutin setiap tahun.
Pemeriksaan mata dasar biasanya akan memeriksa tiga fungsi mata. Ketiga fungsi mata tersebut adalah ketajaman visual dan refraksi, penglihatan binokular serta kesehatan mata.