REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Berdasarkan penelitian terbaru, durasi tidur ternyata bisa memberi dampak pada pola diet seseorang. Orang yang memiliki waktu tidur lebih lama, 90 menit atau lebih, cenderung akan mengurangi asupan gula dan karbohidrat. Selama ini, rendahnya durasi dan kualitas tidur memang kerap dikaitkan dengan peningkatan risiko, termasuk obesitas.
Kondisi obesitas atau kelebihan berat badan ini pun bisa memicu peningkatan risiko berbagai gangguan kesehatan, mulai dari penyakit kardiovaskuler hingga gangguan pernapasan. Berdasarkan penelitian sebelumnya, kondisi kurang tidur diketahui dapat meningkatkan faktor risiko obesitas.
Pasalnya, kondisi kurang tidur bisa mengubah level hormon yang mengendalikan nafsu makan. Tidak hanya itu, kondisi kurang tidur juga akan memicu hormon yang dapat meningkatkan nafsu makan. Alhasil, orang yang mengalami kurang tidur dan tidak memiliki tidur yang berkualitas cenderung untuk makan lebih banyak.
Ada berbagai cara untuk meningkatkan kualitas tidur, yang akhirnya bisa memperpanjang durasi tidur. Seperti dilansir The Telegraph, Ahad (14/1), berikut cara yang bisa ditempuh agar tidur Anda bisa berkualitas dan Anda bisa terlelap:
Konsisten
Biasakan mulai tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, bahkan pada akhir pekan. Jika Anda terlambat untuk tidur pada suatu malam, maka Anda akan sulit untuk bisa tertidur pada malam berikutnya. Ini akan membuat waktu tidur Anda menjadi berantakan.
Hindari gawai
Hindari terpapar layar monitor perangkat elektronik, seperti laptop, smartphone, atau tablet, pada larut malam. Cahaya dari perangkat tersebut akan membuat tubuh Anda mengira saat itu masih pagi atau siang hari.
Sejam sebelum tidur
Mulai beristirahat dan rileks setidaknya satu jam sebelum waktu tidur Anda. Hal ini akan membuat kerja otak akan sedikit melambat. Aktivitas berat, seperti bekerja ataupun berolahraga, justru akan membuat Anda tetap terbangun dan sulit untuk bisa tertidur dengan lelap.
Perbanyak minum
Kondisi dehidrasi menjadi salah satu faktor utama tidur yang tidak lelap. Jadi, sebelum tidur, usahakan minum air yang cukup. Sehingga, Anda tidak perlu terbangun, hanya sekedar untuk minum lantaran merasa haus.
Kenyang
Usahakan tidak tidur dalam kondisi lapar. Tapi, asupan sebelum tidur juga harus tepat. Makanan atau minuman yang direkomendasikan sebelum tidur, antara lain, susu hangat dan madu.