REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Flu bukan satu-satunya virus yang membuat Anda meriang, demam, dan datang ketika musim hujan tiba. Ada virus lain, disebut adenovirus yang memicu gejala sama, tapi sering disangka flu.
Adenovirus adalah virus produktif yang menyebabkan berbagai penyakit, termasuk infeksi saluran pernapasan bagian atas, seperti pilek, pneumonia, penyakit saluran cerna, konjungtivitis, bahkan infeksi saluran kemih. Ilmuwan senior di Johns Hopkins Center for Health Security, Amesh Adalja mengatakan, ada 52 strain adenovirus.
Katika adenovirus menginfeksi saluran pernapasan seseorang, kondisi fisiknya akan sulit dibedakan dengan influenza. Gejalanya bisa berupa demam, sakit tenggorokan, batuk, dan pilek.
"Tidak seperti flu, adenovirus tidak harus menyerang ketika musim penghujan," kata Adalja, dilansir dari Live Science, Senin (26/2).
Wabah infeksi adenovirus paling umum terjadi di akhir musim dingin, musim semi, dan awal musim panas. Virus ini juga bisa datang sepanjang tahun, berdasarkan riset Centers for Disease Control and Prevention (CDC).
Dalam beberapa kasus, adenovirus menyebabkan sakit saluran pernapasan akut, seperti pneumonia, terutama pada pasien yang sistem kekebalan tubuhnya terganggu. Pada 2007, sebanyak 140 orang di empat negara bagian di Amerika Serikat terinfeksi adenovirus, dan 10 di antaranya meninggal.
Di Amerika, dokter telah menyiapkan vaksin adenovirus untuk orang-orang yang berisiko tertular, seperti pasien dengan penyakit paru-paru dan jantung, serta pasien yang sistem kekebalan tubuhnya sangat rendah.