REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kanker payudara jarang sekali terjadi pada pria, namun hal itu bukannya tak mungkin. Inilah mengapa sangat penting pria mengetahui gejala-gejala penyakit ini.
Direktur Medis di MedStar Franklin Square Medical Center, Maryland, Dr Kristen Fernandez mengatakan kebanyakan pria sering berpikir mereka tak memiliki jaringan payudara, sehingga tak mungkin terkena kankr payudara. Padahal, pria tetap memiliki jaringan payudara.
"Jaringan payudara pada laki-laki lebih sedikit dibanding perempuan, sehingga risiko mereka terkena kanker payudara relatif jarang, kurang dari satu persen. Namun, risikonya tetap ada dan tidak boleh diabaikan," kata Fernandez, dilansir dari Men's Health.
Pria tak perlu memeriksakan payudaranya teratur. Namun, mereka harus waspada jika menemukan rasa sakit atau benjolan di jaringan payudara mereka. Berikut adalah empat gejala kanker payudara.
Benjolan
Benjolan pada payudara bisa menjadi tanda kanker payudara. Awalnya tidak ada rasa sakit, namun ada benjolan-benjolan lembut di sekitar puting pria, terutama ketika disentuh. Jika kanker telah menyebar, pembengkakan bisa bertambah ke bawah ketiak, di kelenjar getah bening, hingga sekitar tulang leher.
Puting tertarik ke dalam
Saat tumor kanker payudara tumbuh, dia mulai menarik ligamen di dalam payudara, sehingga puting menjadi tertarik ke dalam, seperti penyok. Kadang-kadang ini disertai kulit kering dan bersisik di area sekitar payudara.
Keluar cairan
Pria mungkin melihat noda di baju mereka yang berasal dari cairan keluar dari puting dan sekitarnya. Ini terjadi karena cairan dari tumor menumpuk, bocor, dan keluar dari saluran puting.
Luka terbuka
Dalam kasus ekstrem, pria bisa mengalami luka terbuka pada kulit sekitar payudaranya karena tumor. Pria memiliki jaringan payudara lebih sedikit, sehingga tumornya keluar melalui kulit. Perut pun bisa timbul banyak jerawat.