Selasa 23 Oct 2018 11:30 WIB

Trik Bersihkan Ponsel Agar tak Jadi Sarang Bakteri

Studi menunjukkan ponsel 10 kali lebih banyak bakterinya dari dudukan toilet.

Rep: Christiyaningsih/ Red: Indira Rezkisari
Ponsel yang selalu digenggam bisa jadi sumber penyakit bila jarang dibersihkan.
Foto: EPA
Ponsel yang selalu digenggam bisa jadi sumber penyakit bila jarang dibersihkan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ponsel pintar atau yang lebih populer disebut smartphone merupakan salah satu benda paling kotor di sekitar kita. Tahun lalu peneliti dari Universitas Arizona menemukan bahwa smartphone punya sepuluh kali lebih banyak bakteri dan kuman daripada dudukan toilet.

"Orang sangat jarang membersihkan ponselnya. Akibatnya kuman dan bakteri terakumulasi termasuk di dalamnya E. coli, virus flu, MRSA, dan lain-lain," kata ahli mikrobiologi dari Universitas Arizone Charles Gerba. Gerba menyarankam agar ponsel dibersihkan satu kali sehari.

Baca Juga

Frekuensi membersihkan ponsel perlu diperbanyak jika kita sering meminjamkan ponsel kepada orang lain. Rajinlah mencuci tangan dan jangan pernah membawa ponsel ke kamar mandi karena itu adalah sarang kuman dan bakteri.

Selain kiat-kiat di atas, ada lima kebiasaan penting lain yang bisa menjaga kebersihan ponsel. Dilansir dari Health, inilah lima cara agar ponsel tak jadi sarang kuman.

Kain mikrofiber

Satu cara termudah membersihkan ponsel adalah dengan mengantungi kain mikrofiber ke mana pun kita pergi. Usapkan kain mikrofiber ke ponsel di saat senggang demi menjaga gawai tersebut dari kotoran dan kuman. Kain mikrofiber adalah kain yang biasanya juga digunakan sebagai lap kacamata.

Alkohol dan air

Kain mikrofiber memang membantu. Akan tetapi, untuk kebersihan yang lebih baik gunakan pula air dan alkohol. "Basahi kain dengan air dan alkohol lalu usap perlahan di permukaan ponsel. Jangan langsung menyemprotkan air dan alkohol ke ponsel," jelasnya.

Tisu desinfektan

Jika menggunakan air dan alkohol dirasa merepotkan, kita juga dapat memanfaatkan tisu basah yang mengandung desinfektan. Hati-hati ketika mengusap ponsel dengan tisu basah karena tisu mengandung banyak air. Menurut Gerba penggunaan tisu basah lebih baik diaplikasikan pada casing ponsel saja.

Pembersih tangan

Pembersih tangan alias hand sanitizer juga salah satu perangkat terbaik untuk membersihkan ponsel. "Pembersih tangan berbasis alkohol bekerja hanya ketika masih basah dan mengering dengan cepat," kata Gerba.

Lampu UV

Anda malas membawa tisu atau pembersih tangan? Maka jalan terakhir adalah dengan menggunakan lampu UV. Di situs jual beli daring kita dapat menemukan lampu UV. Gerba menyatakan alat ini dapat membunuh 99,9 persen bakteri.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement