REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apakah kecanduan seks nyata? Para peneliti mengatakan hal itu mungkin, atau setidaknya sesuatu yang dekat dengannya, dan mungkin lebih umum daripada yang dipikirkan orang.
Peneliti menyebutkan sepuluh persen pria dan tujuh persen wanita mengatakan memiliki tingkat stres dan disfungsi yang signifikan karena pikiran atau perilaku seksual mereka.Sebuah survei nasional terhadap lebih dari 2.000 orang dewasa yang ditemukan rata-rata lebih dari 8 persen dari mereka melaporkan gejala gangguan perilaku seksual kompulsif.
Dengan kata lain hal ini adalah pola kegagalan yang terus-menerus dalam mengendalikan dorongan seksual yang intens yang mengarah pada penderitaan dan gangguan sosial.
Janna Dickenson dari University of Minnesota dan rekannya menulis di Journal of American Medical Association's JAMA Network Open menyebut temuan ini pasti amat kontroversial. “Dari Tiger Woods hingga Harvey Weinstein, artikel-artikel berita telah menduga bahwa 'kecanduan seks' adalah sebuah epidemi yang berkembang dan sampai saat ini belum diakui, sementara komunitas ilmiah berdebat apakah masalah seperti itu ada,” tulis dia.