Jumat 30 Nov 2018 11:49 WIB

Perhatikan Asupan Probiotik untuk Tumbuh Kembang Anak

Sistem pencernaan berhubungan dengan otak.

Rep: Santi Sopia/ Red: Ani Nursalikah
Susu probiotik.
Foto: Pixabay
Susu probiotik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama ini probiotik sudah banyak dikenal terkait peranannya untuk tumbuh kembang anak. Di samping mendukung kesehatan pencernaan, probiotik juga memiliki peran penting mendukung daya tahan tubuh serta perkembangan kesehatan emosional atau kebahagiaan anak.

Head of Medical and Nutrition Services Nestle Indonesia Ray Basrowi mengatakan, sayangnya masih banyak orang tua yang belum mengetahui lebih jauh tentang jenis dan manfaat probiotik ini. "Kita samakan persepsi dulu parameter tumbuh anak nggak cuma sehat tapi juga bahagia. Ternyata ada komponen untuk membuat itu, yakni harus dipupuk, ditembak," kata Ray dalam acara Nutrition Masterclass Nestle Indonesia di Jakarta, Kamis (29/11).

Ray melanjutkan, banyak temuan para ahli, termasuk dari para orang tua yang menjelaskan, selain faktor stimulasi, genetik, juga ada faktor lingkungan yang memengaruhi tumbuh kembang dan kebahagiaan anak. Tapi, Ray mengatakan, ada satu faktor kunci yang tidak boleh dilupakan serta tidak kalah penting, yaitu kesehatan saluran sistem pencernaan.

Sistem pencernaan berhubungan dengan otak terkait dengan gold brain access. Sel yang membentuk sistem pencernaan dan otak itu asal-muasalnya sama.

Itu sebabnya menjaga anak tumbuh sehat dan bahagia paling penting membuat sistem pencernaannya sehat. Satu konsep intervensi mutakhir dan terbukti klinis adalah memberi probiotik.

Probiotik adalah bakteri-bakteri baik yang secara alamiah memang ada di sistem pencernaan kita. Namun, anak tidak semuanya beruntung memiliki kolonisasi probiotik yang baik.

"Maka konsep Nestle ngasih teman untuk bisa kolonisasi di sistem pencernaan dengan memberikan probiotik lewat produk Nestle," kata Ray.

Pendekatan paling baik, menurut Ray, berdasarkan hasil penelitian adalah lewat makanan, bukan obat. Susu pertumbuhan, salah satunya, ternyata menjadi media paling efektif untuk fortifikasi dan pendekatan efektif pemenuhan zat gizi anak, termasuk memberi asupan mengandung probiotik.

"Kita perlu menyehatkan sistem pencernaan generasi anak-anak kita supaya tumbuh sehat danbahagia dengan beberapa zat gizi. Saya yakin konsep ini tidak baru, tapi yang diperlukan adalah menyederhanakan konsep supaya mudah dicerna," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement