REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang yang rutin melakukan aktivitas fisik selama satu jam sehari memiliki peluang yang jauh lebih besar untuk mencapai usia 90 tahun daripada mereka yang melakukannya dari 30 menit. Disiarkan The Independent, korelasi antara olahraga dan umur yang lebih lama telah diselidiki secara luas di masa lalu.
Namun, banyak eksplorasi topik sebelumnya telah menggabungkan hasil untuk pria dan wanita atau hanya berfokus pada pria. Peneliti dari Departemen Epidemiologi di Maastricht University Medical Centre, Belanda mengeksplorasi bagaimana ukuran tubuh dan aktivitas fisik harian wanita dan pria dapat mempengaruhi berapa lama mereka berpeluang hidup.
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology and Community Health, para ilmuwan menganalisis data dari Netherlands Cohort Study (NLCS) yang mengumpulkan informasi dari lebih dari 120 ribu pria dan wanita pada 1986.
Dari 120 ribu peserta, 4.161 wanita dan 3.646 pria berusia antara usia 68-70 tahun memberikan informas berapa banyak aktivitas fisik yang mereka lakukan setiap hari, berapa berat mereka, seberapa tinggi mereka, dan berapa berat mereka ketika berusia 20 tahun. Aktivitas fisik, termasuk kegiatan seperti mengajak hewan peliharaan berjalan-jalan, berkebun, membuat prakarya, olahraga, dan bersepeda ke tempat kerja.
Para wanita dan pria dipisahkan ke dalam kategori mereka yang melakukan aktivitas fisik kurang dari 30 menit sehari, antara 30-60 menit, antara 60-90 menit, dan mereka yang melakukan 90 menit atau lebih. Mereka kemudian dipantau baik sampai mereka mencapai usia 90 tahun atau sampai mereka meninggal, tergantung mana yang lebih dulu.
Dari 7.807 orang yang dipantau, 944 wanita dan 433 pria hidup melewati 90 tahun. Para peneliti menemukan, wanita yang melakukan aktivitas fisik antara 30 hingga 60 menit sehari 21 persen lebih mungkin mencapai usia 90 tahun daripada mereka yang melakukan aktivitas 30 menit atau kurang.
Mereka juga menyatakan satu jam adalah jumlah waktu optimal bagi perempuan untuk melakukan aktivitas fisik harian. Laki-laki, di sisi lain, yang melakukan aktivitas fisik 90 menit sehari 39 persen lebih mungkin mencapai usia 90 tahun daripada mereka yang melakukan kurang dari setengah jam.
Studi ini juga menyimpulkan setiap setengah jam tambahan aktivitas fisik per hari meningkatkan peluang pria untuk mencapai 90 hingga lima persen. Para peneliti mengakui studi ini semata-mata bersifat observasional karena informasi yang diberikan oleh para peserta studi bertentangan dengan yang dikumpulkan oleh para ilmuwan itu sendiri.
Faktor-faktor lain mungkin juga berperan dalam umur panjang individu, seperti merokok atau tidak. Namun, tim yakin hasil penelitian ini dapat diandalkan karena kelompok besar orang dalam kelompok usia yang sama.