REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Stres karena pekerjaan dan kehidupan sehari-hari bisa berujung masalah tekanan darah. Menderita tekanan darah tinggi dapat mengurangi jadwal dan membatasi diri.
Tidak heran tekanan darah tinggi disebut sebagai silent killer. Karena tidak ada tanda-tanda yang dapat membantu mengendalikan penyakit di masa-masa awalnya.
Membatasi konsumsi garam disebut-sebut sebagai cara agar tingkat tekanan darah tetap teratur. Selain itu, bisa juga dengan konsumsi buah delima.
Menurut sebuah penelitian di Inggris, minum segelas jus delima setiap hari dapat menurunkan pembacaan sistolik secara drastis. Survei studi ini dilakukan pada sejumlah orang.
Mereka diberi 500 ml jus delima setiap hari selama empat pekan dan setelah itu mereka melaporkan penurunan tajam dalam tingkat tekanan darah mereka. Orang-orang tersebut juga mencatat penurunan level berat badan mereka dan merasa kurang kembung dari biasanya.
Seperti dilansir dari Times of India, delima mengandung vitamin C dosis tinggi, antioksidan seperti polifenol (yang hadir dalam jumlah yang jauh lebih tinggi daripada buah lainnya), dan lipoprotein yang bertindak sebagai penyembuh bagi tubuh. Selain mengurangi koleterol dan ketebalan arteri karotis vital yang bertindak dalam mengurangi tekanan darah, delima dapat memenuhi asupan zat besi, kalium, natrium, dan folat.
Pastikan memilih varian jus buah yang tidak mengandung gula tambahan. Jika bisa, siapkan jusnya sendiri.
Kendati banyak manfaatnya, mengonsumsi delima juga berefek samping. Buah ini bisa bereaksi negarif dengan jenis obat tertentu. Jadi pastikan untuk berkonsultasi pada dokter terlebih dulu.