REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menurut studi dari Columbia University, setiap orang bernapas sekitar 20 ribu kali per hari. Tiap aroma yang terhirup saat bernapas akan menetap di dalam otak sebagai ingatan.
Aroma pada dasarnya dapat memperkuat kesan suatu lingkungan. Karena itu, kuil hingga hotel kerap diberikan wewangian tertentu.
Ada dua hal yang bisa terjadi ketika suatu ruangan diberikan wewangian. Jika wewangian yang digunakan terasa familiar, kenangan dan nostalgia yang dimiliki seseorang akan muncul kembali. Jika wewangian yang digunakan terasa baru, maka wewangian ini akan menciptakan memori baru bagi yang menghirup.
Menambahkan wewangian di rumah atau tempat tinggal sendiri juga memiliki beberapa manfaat. Berikut ini adalah manfaat-manfaat tersebut seperti dilansir Times of India.
1. Meningkatkan suasana hati
India memiliki potpouri dan agarbatti yang dapat memberikan aroma wewangian di rumah. Aroma yang dikeluarkan potpouri dan agarbatti memiliki aroma yang dapat meningkatkan suasana hati.
Hal yang sama juga bisa didapatkan dari aromaterapi-aromaterapi lain untuk mengharumkan rumah. Sifat menenangkan dari aromaterapi dapat merdakan stres dan kecemasan.
2. Menciptakan rasa familiar
Setiap hotel, restoran, rumah sakit, dan rumah biasanya memiliki aroma yang berkesan. Aroma pada dasarnya dapat menciptakan rasa familiar terhadap tempat-tempat di dalam pikiran.
3. Membantu konsentrasi
Studi menunjukkan kantor yang memiliki aroma seperti lemon dapat meningkatkan 54 persen produktivitas. Aroma lemon dapat meningkatkan konsentrasi sekaligus memiliki sifat menenangkan dan menjernihkan pikiran. Sifat ini membuat aroma lemon dapat membantu menenangkan rasa marah, cemas, maupun penurunan aktivitas.
4. Sifat antibakteri
Beragam minyak esensial memiliki sifat antivirus, antibakteri, dan antijamur. Penggunaan minyak esensial sebagai pengharum di dalam ruangan yang penuh dengan banyak orang dapat membantu melindungi orang-orang tersebut bakteri-bakteri jahat.