REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Osteoporosis merupakan mimpi buruk bagi orang yang berusia senja. Agar terhindar dari penurunan tingkat kepadatan tulang, Dr dr Tirza Z Tamin SpKFR(K) menganjurkan masyarakat untuk latihan rutin yang dapat membuat tulang menjadi lebih kuat.
"Biasanya osteoporosis ini karena penurunan kepadatan tulang akibat kerusakan arsitektur tulang," kata dokter spesialis rehabilitasi medik ini.
Tirza mengatakan, osteoporosis jamak melanda orang yang kurus. Untuk menghindari terkena osteoporosis, ia menganjurkan masyarakat untuk hidup aktif dengan banyak melakukan latihan-latihan ringan.
Bagi mereka yang telah berusia 50 tahun, Tirza tidak menganjurkan olahraga yang memberikan dampak besar, seperti lari. Latihan yang tepat ialah olahraga minim dampak, seperti bersepeda atau berenang.
"Kedua olahraga ini sangat aman dilakukan oleh orang tua dan bisa mendorong tulang menjadi lebih kuat," ujarnya.
Selain itu, coba juga latihan perengangan yang berfokus pada bagian belakang. Tulang belakang merupakan bagian yang kerap dirundung osteoporosis, sehingga dengan latihan yang memfokuskan pada bagian itu akan membuat postur tubuh tetap tegak.
"Biasanya pengidap osteoporosis posturnya bungkuk, jadi terlihat lebih pendek. Kemudian sering terasa nyeri pada bagian belakangnya pula," kata dokter di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, ini.
Saran lain yang bisa dilakukan, menurut Tirza, ialah berjemur sekitar 10 hingga 15 menit di bawah sinar matahari pada pukul 07.00 WIB hingga 08.00 WIB. Cara ini akan memperlancar sirkulasi tubuh dan membuat tulang lebih kuat.