REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kolesterol adalah kata yang sangat buruk dalam kamus medis. Ia dapat meningkatkan tekanan darah, menambah masalah berat badan, mengurangi aliran darah dalam tubuh dan pada saat yang sama, menyebabkan komplikasi seperti sakit dada, sakit perut, membentuk batu empedu di saluran pencernaan dan bahkan menyebabkan masalah jantung.
Meskipun tidak semua kolesterol jahat, memotong kolesterol jahat dari tubuh sangat penting. LDL atau Low-density Lipoprotein Cholesterol adalah pelaku terburuk, yang tersimpan di dalam arteri dan seringkali membentuk deposit yang tebal dan berlilin, menyumbat suplai darah.
Sementara kolesterol diproduksi secara alami di dalam tubuh oleh hati, makanan yang kita makan menambah jumlahnya dan meningkatkan jumlah kolesterol jahat (LDL) dibandingkan kolesterol baik (HDL). Karenanya, sangat penting menjaga kolesterol di semua usia.
Meskipun ada perubahan gaya hidup tertentu yang perlu dibuat secara keseluruhan untuk menjalani hidup yang lebih lama, lebih sehat, mengadopsi peretasan tertentu dalam rutinitas sehari-hari Anda dapat menjaga kesehatan agar terkendali dan mencegah kerusakan.
Berikut empat cara mengurangi level kolesterol seperti dilansir dari laman Times of India:
Sebelum memilih produk, periksa labelnya
Kebiasaan yang sangat sederhana untuk memprioritaskan kesehatan Anda adalah selalu, tanpa gagal, periksa label di bagian belakang produk di toko grosir sebelum Anda membayarnya. Bahan-bahan paling berbahaya mungkin bersembunyi di balik produk sehari-hari yang Anda gunakan.
Misalnya, pastikan untuk memeriksa konten trans-lemak pada suatu produk, yang mengandung kadar LDL yang berlebihan daripada yang bisa dimakan lainnya. Jika Anda menemukan jejak minyak terhidrogenasi pada suatu produk (seperti keripik, makanan olahan, biskuit), pikirkan dua kali sebelum membeli. Mungkin menambah masalah jantung Anda jika Anda melakukannya.
Minum lebih banyak air
Menjaga terhidrasi sepanjang hari memiliki manfaat lebih dari yang dapat Anda bayangkan. Sebuah studi yang dilakukan di Loma Linda University, Amerika, menemukan bahwa meningkatkan asupan air Anda, atau hanya minum lebih dari 5 gelas sehari atau pergi untuk detoksifikasi biasa menghilangkan kolesterol jahat dan racun dari tubuh.
Ini juga menurunkan risiko pengembangan penyakit jantung sebesar 50 sampai 60 persen, yang merupakan penurunan yang sama yang dapat dicapai setelah menurunkan berat badan atau hanya mengatakan tidak pada konsumsi tembakau.
Mengunyah kacang
Kacang bukan hanya pendamping penurunan berat badan yang paling sehat. Tetapi juga dapat membantu Anda mengurangi kadar LDL yang buruk di dalam tubuh.
Menurut sebuah studi Harvard baru-baru ini, makan segenggam kacang setiap hari membalikkan kerusakan yang dilakukan dengan mengonsumsi segenggam keripik atau makanan ringan goreng dan mengurangi kadar trigliserida dalam tubuh.
Selain kacang-kacangan dan biji-bijian, mengonsumsi lebih banyak produk berbasis serat seperti gandum mentah, sereal atau dedak, atau mengambil sesuatu seperti grapefruit atau delima juga merupakan pilihan sehat untuk cemilan.
Bergerak
Tidak ada kata terlambat untuk lebih banyak gerakan dalam hidup Anda. Ini juga mengatur kadar kolesterol dan membantu selangkah lebih maju dalam menjaga jantung tetap muda. Para ahli percaya bahwa termasuk interval pendek latihan berjalan yang membentang dalam waktu lama dapat melakukan keajaiban bagi tubuh.