Kamis 31 Oct 2019 02:23 WIB

Alpukat Bantu Turunkan Kadar Kolesterol Jahat

Konsumsi satu buah alpukat setiap hari dapat bantu turunkan kadar kolesterol jahat.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Reiny Dwinanda
Buah alpukat.
Foto: Pixabay/Kjokkenutstyr
Buah alpukat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah studi yang dilakukan para peneliti Universitas Pennsylvania menyebutkan bahwa makan satu alpukat sehari dapat menurunkan kadar kolesterol jahat. Kolesterol LDL (low density lipoprotein) itu bisa menumpuk pada dinding pembuluh darah hingga dapat menyebabkan strok atau serangan jantung.

Pada studi yang diterbitkan di jurnal Nutrition tersebut, para peneliti merekrut 45 orang dewasa yang mengalami obesitas. Selama dua pekan pertama, para peserta penelitian itu mengonsumsi makanan yang sama, meniru diet rata-rata orang Amerika, sehingga memungkinkan semua peserta berangkat pada pijakan gizi yang sama.

Baca Juga

Para peserta kemudian dipisahkan secara acak menjadi tiga kelompok. Setiap kelompok mengikuti diet rendah lemak, diet sedang lemak, serta diet sedang lemak ditambah makan alpukat setiap hari.

photo
Buah alpukat.

Lima pekan kemudian, peserta yang makan alpukat setiap hari memiliki kadar kolesterol LDL teroksidasi yang secara signifikan lebih rendah dibandingkan sebelumnya. Selain it,u setelah diet ditambah dengan memakan alpukat, peserta juga memiliki kadar lutein yang lebih tinggi dan antioksidan.

Dengan kata lain, penelitian menunjukkan bahwa alpukat bisa menurunkan LDL teroksidasi, di mana oksidasi bisa berdampak negatif pada tubuh manusia.

“Semua LDL buruk, LDL yang padat sangat buruk. Temuan pentingnya adalah bahwa orang-orang yang diet dengan alpukat punya lebih sedikit partikel LDL teroksidasi. Mereka juga punya lebih banyak lutein, yang bioaktif melindungi LDL dari oksidasi,” tutur profesor nutrisi terkemuka, Penny Kris Etherton dalam sebuah pernyataannya seperti dilansir Fox News pada Rabu (30/10).

“Kita tahu ketika partikel LDL teroksidasi itu bisa memulai reaksi berantai yang bisa memicu aterosklerosis yang merupakan penumpukan plak pada dinding arteri. Oksidasi tak bagus, jadi jika Anda bisa melindungi tubuh dengan makanan yang Anda makan, itu bisa sangat bermanfaat,” jelas Etherton.

Meski demikian, Etherton tak memberikan catatan bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui manfaat alpukat lebih jauh bagi kesehatan. Sejauh ini, alpukat diketahui alpukat penuh dengan nutrisi penting, seperti vitamin K, kalium, hingga antioksidan.

"Alpukat paket padat nutrisi dan saya pikir kita baru belajar tentang bagaimana alpukat bisa meningkatkan kesehatan,” ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement