REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Vegan berarti mengikuti pola makan nabati. Artinya mereka tidak makan daging dan tidak menggunakan atau mengonsumsi produk hewani.
Pola makan vegan dapat membawa manfaat kesehatan yang besar. Seperti yang dilansir dari Malay Mail, Sabtu (2/11), manfaat pertama menjadi vegan dapat mengendalikan diabetes.
Sebuah penelitian yang diterbitkan akhir tahun lalu menemukan pasien dengan diebetes tipe dua mungkin dapat mengendalikan kondisinya dengan mengikuti pola makan nabati atau vegan.
Setelah mengamati 433 penderita diabetes, para peneliti menemukan mengikuti pola makan nabati yang didominasi buah, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian dengan sedikit produk hewani atau tidak sama sekali (diet vegan) dapat secara efektif mengurangi risiko yang terkait dengan diabetes tipe 2, meningkatkan berat badan , dan meningkatkan kesehatan mental serta kardiovaskular. Pasien yang mengikuti diet nabati juga dapat berhenti mengambik perawatan medis atau mengurangi dosisinya.
Kedua, meningkatkan mikroba baik di dalam usus. Sebuah penelitian Amerika Serikat berskala kecil yang diterbitkan awal tahun ini menunjukkan pola makan vegan dapat meningkatkan kadar mikroba di usus yang terkait dengan peningkatan berat badan, komposisi tubuh, dan kontrol gula darah.
Penelitian itu mengamati 147 peserta yang kelebihan berat badan dan meminta mereka untuk mengikuti diet biasa atau diet vegan rendah lemak selama 16 pekan. Temuan menunjukkan kelompok yang mengikuti diet vegan kehilangan rata-rata 5,8 kg dan menunjukkan peningkatan sensitivitas insulin yang signifikan.
Jumlah bakteri usus yang menguntungkan juga meningkat pada kelompok vegan. Perubahan itu terkait dengan penurunan berat badan, massa lemak, dan lemak visceral. ‘
Manfaat ketiga, merasa kenyang lebih lama. Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan mengikuti diet vegan dapat meningkatkan rasa kenyang dan puas setelah makan. Studi kecil mengamati 60 partisipan pria, yang terdiri dari 20 partisipan dengan obesitas, 20 partisipan menderita diabetes tipe 2, dan 20 partisipan sehat.
Ditemukan pria yang makan makanan vegan dengan tahu menunjukkan peningkatan hormon pencernaan yang bermanfaat dan terlibat dalam regulasi metabolisme glukosa, sekresi insuli, rasa kenyang dan manajemen berat badan setelah makan, dibandingkan dengan setelah makan-makanan non-vegan dengan daging dan keju. Selain itu, semua pria melaporkan peningkatan rasa kenyang setelah makan vegan.
Manfaat keempat, meningkatkan kesehatan jantung. Sebuah penelitian yang diterbitkan tahun ini di Journal of heart Association mengungkapkan hal tersebut.
Mereka mempelajari 10 ribu orang dewasa Amerika Serikat dan menemukan orang-orang yang makan makanan nabati paling banyak secara keseluruhan memiliki risiko lebih rendah memiliki penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung, stroke, gagal jantung dan kondisi lainnya, serta risiko kematian yang lebih rendah akibat penyakit kardiovaskular. Mereka juga memiliki risiko 25 persen lebih rendah meninggal karena sebab apa pun, dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi makanan nabati paling sedikit.