Rabu 13 Nov 2019 14:35 WIB

Tanda-Tanda Tubuh Kurang Vitamin dan Cara Mengatasinya

Bila kekurangan vitamin, tubuh akan memberikan sejumlah tanda.

Rep: Febryan A/ Red: Nora Azizah
Pria kelelahan (ilustrasi)
Foto: Boldsky
Pria kelelahan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seseorang yang sudah mengkonsumsi makanan sehat sekalipun memiliki kemungkinan kekurangan vitamin. Hal itu bisa diketahui dari sejumlah tanda yang diperlihatkan oleh tubuh.

Dilansir dari laman readersdigest.ca, Rabu (13/11), terdapat tujuh tanda yang menunjukkan bahwa tubuh kekurangan vitamin. Berikut penjelasannya dan tindakan yang bisa diambil untuk mengatasinya.

Baca Juga

Pertama, kuku menjadi rapuh. Saat tubuh kekurang zat besi, maka sejumlah bagian tubuh akan menjadi pucat dan rapuh. Seperti kuku yang rapuh dan kelopak mata pucat.

Menurut laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, perempuan dengan pendarahan tinggi saat menstruasi dan perempuan yang vegetarian memiliki risiko lebih besar kekurangan zat besi. Sedangkan pria cenderung memeliki kelebihan asupan zat besi.

Untuk mengatasinya, konsumsi asupan yang mengandung zat besi seperti daging dan makanan laut. Selain itu, konsumsi juga bayam, buncis dan jeruk.

Ke dua, tekanan darah tinggi. Tekanan darah meningkat diakibatkan karena kekurangan vitamin D. Meski belum ada penelitian untuk mengatasi hipertensi secara langsung, tapi untuk mencegahnya, Anda bisa mengkonsumsi ikan pedang, salmon, susu, jus jeruk, dan jamur yang tumbuh di bawah sinar matahari atau sinar UV.

 

photo
Kuku sehat (Ilustrasi)

Ke tiga, otot kaki sering kram. Penyebabnya karena tubuh kekurangan kalium elektrolit yang berfungsi untuk membantu otot berkontraksi. Kram karena kekurangan minerak ini sering muncul di sekitar betis.

Namun, penyebab tubuh kekurangan kalium elektrolit jarang dikarenakan asupan makanan yang minim. Penyebabnya lebih karena diare, muntah, dan keringat berlebihan.

Meski demikian, Anda bisa mengatasinya dengan mengkonsumsi sejumlah buah-buahan. Seperti air kelapa, alpukat, ubi, dan pisang.

Ke empat, selalu merasa lelah dan gampang marah Penyebabnya adalah kekurangan vitamin C. Para perokok memiliki risiko kekurangan vitamin C lebih tinggi 30 persen.

Adapun asupan yang bisa Anda konsumsi untuk mengatasinya adalah jeruk, blewah, kiwi, nanas, tomat, bayam, paprika, dan brokoli.

Ke lima, produksi hormon tiroid menurun. Hal ini hanya bisa diketahui lewat pemeriksaan di lab. Kekurangan hormon tiroid bisa mengakibatkan hipotiroidisme yang menganggu detak jantung, suhu tubuh, dan seluruh aspek metabolisme.

Penyebab kekurang hormon tiroid ini dikarenakan kekurangan yodium. Jadi, untuk mengatasinya, gunakanlah garam beryodium saat memasak. Makanan laut dan susu juga bisa dikonsumsi karena mengandung yodium.

Ke enam, mengalami patah tulang. Jika Anda mengalami patah tulang baru-baru ini, bisa jadi itu karena Anda kekurangan kalsium. Anda kemungkinan juga sudah mengalami osteoporosis karena menurunya massa tulang dimulai pada umur 30 tahun.

Selain berolahraga, Anda bisa mengkonsumsi sejumlah makanan untuk mengatasinya. Seperti susu, yogurt, tahu, dan lobak.

Ke tujuh, bibir pecah-pecah. Ini adalah pertanda bahwa tubuh Anda kekurangan vitamin B6 atau B Kompleks. Untuk mengatasinya, Anda sebaiknya mengkonsumsi buncis, tuna, salmon, pisang, dan saus marinara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement