Senin 30 Dec 2019 07:51 WIB

Alasan Seseorang Harus Mengonsumsi Kembang Kol

Kembang kol menjaga tulang tetap sehat karena mengandung vitamin C.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Friska Yolanda
Kembang kol
Foto: flickr
Kembang kol

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Konsumsi buah-buahan dan sayuran secara rutin dikatakan sangat membantu kesehatan seseorang. Dari menyediakan energi untuk tubuh hingga menolong melawan penyakit.

Sayuran merupakan sumber kaya antioksidan yang tidak boleh disingkirkan dari piring seseorang. Ketika seseorang harus menambahkan varietas ke pilihan sayuran mereka, kembang kol harus masuk ke dalam daftar itu.

Menteri Kesehatan India Dr Harsh Vardhan mengungkapkan alasan seseorang harus memasukkan kembang kol dalam menu makanannya. Menurut Vardhan, kembang kol mengandung fitonutrien, serat, vitamin K dan vitamin C yang bekerja sebagai kom,binasi antioksidan yang kuat dalam tubuh.

“Kembang kol juga memiliki sulfur dan magnesium yang menetralkan radikal bebas,” kata Vardhan, seperti yang dilansir dari Indian Express, Senin (30/12).

Serat di dalam kembang kol dikatakan dapat meningkatkan pencernaan dan mengurangi berat badan. Pun, kandungan kolin yang ada di kembang kol penting untuk membantu belajar dan ingatan.

Selain itu, penelitian telah menunjukkan serat makanan dapat membantu mengatur sistem kekebalan tubuh dan peradangan. Akibatnya, ini bisa membantu mengurangi risiko kondisi terkait peradangan seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, kanker dan obesitas.

Asupan serat yang lebih tinggi tampaknya membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol, meningkatkan sensivitas insulin dan meningkatkan penurunan berat badan bagi orang dengan obesitas.

Kembang kol selanjutnya dikenal menjaga tulang tetap sehat karena mengandung vitamin C yang membantu produksi kolagen dan vitamin K yang dapat membantu mencegah keropos tulang.

Manfaat lainnya yakni membantu detoksifikasi. Itu dapat mencegah kerusakan oleh karsinogen.

Kembang kol mengandung komponen yang disebut glukosinolat. Inilah yang memberi kembang kol mentah bau yang berbeda. Namun juga telah terbukti melindungi paru-paru dan lambung dari karsinogen pada umumnya.

Sayuran ini dapat menggantikan makanan tinggi karbohidrat seperti roti, pizza dan lainnya. Ada begitu banyak resep yang dibuat dengan sayuran, termasuk gathi paratha tradisional, roti kembang kol bebas gluten atau kembang kol panggang yang disajikan sebagai camilan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement