REPUBLIKA.CO.ID, Isu penghasilan tambahan menyeruak ke permukaan ketika barang-barang pokok kebutuhan rumah tangga naik secara signifikan. Beras, gula, cabe dan lainnya seperti terlempar dari negeri antah berantah, masuk ke sistem rumah tangga masyarakat dan konsekuensinya menggoncang keuangan rumah tangga.
Ketika gaji atau pendapatan tidak bisa mengimbangi harga-harga, saat itulah seharusnya keluarga mulai memikirkan solusinya. Terlepas dari kenaikan harga-harga barang yang di luar kemampuan kita sebagai rakyat awam, masalah kebanyakan wanita atau ibu rumah tangga selain manajemen keuangan keluarga adalah mencari pendapatan tambahan.
Tidak bisa dipungkiri, utang menjadi sebuah solusi jangka pendek atas pemenuhan kebutuhan dan keinginan diri dan keluarga, tak pelak cara untuk melepaskan ketergantungan pada utang adalah dengan memiliki penghasilan tambahan.
Saat ini, sudah menjadi lazim bahwa setiap wanita memiliki 2 HP, satu difungsikan sebagai smartphone yang bisa bersosial media dan satunya untuk panggilan darurat keluarga atau saudara.
Hanya pertanyaannya, apakah 2 HP tersebut merupakan aset atau liability? Yang menghasilkan tambahan uang masuk ke kantong Anda atau keluar kantong?
Idealnya adalah yang menghasilkan, sehingga biaya-biaya yang ditimbulkan seperti pulsa, data internet dan lain-lain bisa terbayar dari aktivitas bisnis, baik barang ataupun jasa yang Anda jual. Dan kabar baiknya, era kesempatan berusaha tanpa harus keluar rumah melalui bisnis online terbuka lebar bagi yang melek teknologi.
Berikut alasan-alasan yang menjadi pengingat ketika memulai usaha :
1. Salah satu cara untuk ‘menikmati’ ketidakpastian ekonomi hari ini adalah dengan memperoleh penghasilan tambahan.
Jika hari ini Anda hanya memiliki satu macam pendapatan, maka mulai detik ini juga, Anda harus kreatif mencari pendapatan alternatif, misalnya dari keterampilan dan pengalaman masa lalu, hobi, melihat orang lain yang sudah punya usaha, melihat peluang pasar yang tidak atau belum tentu terpenuhi, meneliti secara sistem kesempatan berbisnis dan lainnya.
2. Investasi yang tidak perlu membutuhkan modal adalah investasi untuk diri sendiri yang mau berubah. Jika Investasi di logam mulia atau reksadana syariah Anda harus punya uangnya, maka investasi dari keterampilan tertentu, misal bisa melatih senam di komplek adalah investasi yang tidak membutuhkan modal besar.
Cukup mengajak lingkungan Anda mau senam, otomatis selain Anda sendiri sehat, juga bisa menghasilkan uang. Intinya adalah keinginan Anda untuk berubah dengan melihat potensi apa yang bisa dijadikan uang.
3. Karier terbaik seorang wanita adalah membesarkan anak-anak tanpa harus kehilangan ‘kenyamanan’ berkarier dari rumah.Aset dan Investasi terindah yang diberikan Tuhan kepada kita adalah diberikannya putera-puteri yang menjadi ‘orang’ nantinya.
Untuk menjadi ‘orang’ tentulah dibutuhkan sebuah proses panjang yang membutuhan spirit marathon. Tidak ada kata lelah untuk membesarkan buah hati, seperti matahari yang terus bersinar.
Dan berita baiknya, seorang wanita yang cerdas, tidak harus kehilangan ‘kenyamanan’ berkarier dari rumah.
Dengan teknologi hari ini, aktivitas bisnis seperti kita lagi menjalani hobi, tanpa ada rasa capai, terus menerus mengadakan silaturrahim ada atau tidak ada orang yang membeli produk atau jasa Anda.
Berikut beberapa alternatif bisnis untuk wanita, sembari masih bisa mengasuh anak.
1. Kosmetika dan perawatan kulit
2. Pembersih peralatan rumah tangga
3. Produk-produk nutrisi berbasis herbal
4. Peralatan dapur
5. Mainan
6. Buku-buku yang mendidik
7. Busana
8. Kuliner dan sebagainya
Apapun yang Anda pilih, silahkan tekuni dan selalu buat riset pada pasar dan inovasi produk Anda. Selamat mendapatkan tambahan penghasilan bagi wanita!
Kolom ini diasuh oleh WealthFlow 19 Technology Inc.,Motivation, Financial & Business Advisory (Lembaga Motivasi dan Perencana Keuangan Independen berbasis Sosial-Spiritual Komunitas). Pertanyaan kirim ke email : [email protected] SMS 0815 1999 4916.
twitter.com/h4r1soulputra
www.p3kcheckup.com