REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sayuran beku merupakan penyelamat bagi kaum ibu. Bagaimana tidak, sayur beku mengurangi kerepotan belanja rutin atau relatif lebih praktis karena umumnya sudah terpotong dan dicuci.
Mengolah sayur beku namun kerap jadi pekerjaan tersendiri. Kalau sering membeli sayuran beku di pasar swalayan, pasti akan familiar dengan petunjuk pengolahan di belakang plastik pembungkusnya. Namun terkadang petunjuk-petunjuk tersebut malah semakin memperpanjang proses pengolahan.
Jika diperhatikan dengan cermat, banyak dari petunjuk yang menyuruh menaruh sayuran di panci berisi air lalu merebusnya di atas kompor. Sayangnya, langkah tersebut justru membuat sayuran menjadi lembek.
Lalu, bagaimana cara mengolah sayuran beku yang singkat dan benar? Dilansir dari TheKitchn, mengolah sayuran beku ternyata tidak harus benar-benar mengikuti petunjuk bawaan dari produknya untuk mempersingkat waktu.
Untuk menghindari sayuran menjadi lembek, sayuran berukuran kecil seperti kacang polong, jagung, dan potongan buncis sebenarnya tidak perlu direbus terlebih dahulu. Selain itu, dikutip dari Livestrong, merebus sayuran dapat menyebabkan hilangnya nutrisi yang terdapat dalam sayuran karena larut dalam air. Terlebih lagi ketika merebus sayuran sampai air mendidih akan menyebabkan sayuran putus dan nutrisinya menguap.
Baca juga: BPOM Paparkan Beda Minuman Sari Buah dan Rasa Buah
Apabila tetap ingin merebus sayuran, disarankan untuk menunggu sampai air benar-benar mendidih. Kemudian masukkan sayuran dan rebus sebentar saja untuk mempersingkat waktu perendaman sayur dalam air. Selain itu, dilansir dari HealthyEating, ada baiknya mengurangi volume air saat merebus sayuran karena kebanyakan sayuran tidak memerlukan air yang banyak.
Sementara untuk sayuran-sayuran dengan ukuran yang lebih besar dapat langsung diolah tanpa harus direbus terlebih dahulu. Teknik ini dapat digunakan untuk sayuran seperti brokoli, kembang kol, dan kubis.
Pertama, panaskan wajan terlebih dahulu dan oleskan sedikit saja minyak zaitun atau minyak kelapa. Wajan dipanaskan dan bukan dihangatkan agar sayuran cepat matang.
Sembari menunggu wajan panas, ciprati sayuran dengan sesendok atau dua sendok minyak zaitun atau minyak sayuran lain seperti minyak kelapa. Tujuannya dilakukan agar sayuran benar-benar masak dengan matang dan garing secara menyeluruh.
Setelah sayuran dimasak dan siap disajikan, jangan lupa campur dengan bumbu-bumbu penyedap setelah matang. Selamat mencoba!