REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kuliner Jepang punya banyak penggemar di Indonesia. Salah satu menu paling populer adalah sushi.
Di kota-kota besar bukan hal yang sulit untuk menemukan restoran sushi. Di balik kelezatannya, ada baiknya kita mengetahui bagaimana trik agar sushi yang kita santap benar-benar menyehatkan. Dikutip dari Shape, inilah kiat-kiat makan sehat di restoran sushi.
Nasi merah
Saat membeli sushi cobalah memesannya dengan nasi merah. Ahli nutrisi sekaligus pendiri situs Authentic Self Wellness, Margaux J. Rathbun mengatakan nasi merah lebih banyak serat daripada nasi putih. "Serat penting menjaga kesehatan pencernaan dan keteraturan pergerakan di perut. Nasi merah juga sumber mangan, selenium, dan magnesium," jelas Rathbun.
Santaplah jahe
Umumnya penyajian sushi dibarengi dengan irisan jahe di piring. Jangan dianggap jahe tersebut hanya hiasan. Makanlah jahe tersebut karena akan sangat bermanfaat mempertahankan imun tubuh. "Jahe adalah agen antimikroba dan antiviral. Jahe juga kaya akan potasium, magnesium, dan mangan," kata Rathbun.
Kurangi kecap
Katie Clark, pakat diet bersertifikat di San Diego menyarankan agar meminta kecap rendah sodium saat makan sushi. Pendiri blog Fiber is The Future ini mengatakan kecap rendah sodium punya kandungan garam lebih rendah 25 persen daripada kecap sushi biasa.
Gunakan sumpit
Memakai sumpit ketika makan membantu kita menghabiskan hidangan dengan perlahan. Clark mengatakan makan dengan perlahan mendukung pola makan 'mindful eating'. Makan perlahan dapat menstimulasi sistem pencernaan dan membuat kita lebih menikmati rasa makanan.
Jauhi mayones
Makan sushi dengan siraman mayones memang nikmat. Akan tetapi, rupanya ini bukanlah kebiasaan yang sehat. "Belilah menu sushi tanpa mayones atau saus keju," kata Clark.
Mulai dengan sup
Makanlah sup terlebih dulu sebelum menyantap sushi. Sup membantu perut terisi dengan kuah kaldu tanpa takut akan tingginya kalori. Semangkuk sup miso hanya mengandung kurang dari 75 kalori.