Selasa 23 Apr 2019 15:49 WIB

Sunan Hotel Solo Tampilkan Miniatur Masjid dari Bumbu Dapur

The Sunan Hotel Solo juga meluncurkan paket istimewa Idul Fitri Night Market.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Dwi Murdaningsih
Dalam menyemarakkan kehadiran bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idui Fitri 1440H/2019, The Sunan Hotel Solo menampilkan kreasi unik berupa miniatur masjid berbahan baku dari bumbu dapur atau bumbu pawon. Miniatur masjid tersebut diletakkan tepat di tengah Lobby The Sunan Hotel Solo. Miniatur masjid akan ditampilkan sampai Hari Raya Idul Fitri.
Foto: Republika/Binti Sholikah
Dalam menyemarakkan kehadiran bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idui Fitri 1440H/2019, The Sunan Hotel Solo menampilkan kreasi unik berupa miniatur masjid berbahan baku dari bumbu dapur atau bumbu pawon. Miniatur masjid tersebut diletakkan tepat di tengah Lobby The Sunan Hotel Solo. Miniatur masjid akan ditampilkan sampai Hari Raya Idul Fitri.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Menyemarakkan kehadiran bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idui Fitri 1440H/2019, The Sunan Hotel Solo menampilkan kreasi unik berupa miniatur masjid berbahan baku dari bumbu dapur atau bumbu pawon. Miniatur masjid tersebut diletakkan tepat di tengah Lobby The Sunan Hotel Solo.

Miniatur masjid tersebut memiliki diameter 180 sentimeter dan tinggi 150 sentimeter. Miniatur masjid berbentuk segi empat tersebut memiliki satu pintu dan empat jendela di setiap sisinya. Pada setiap sudut dilengkapi menara yang menjulang setinggi kubah.

Baca Juga

Miniatur masjid tersebut dibuat dari bahan-bahan antara lain ketumbar, kayu manis, lada, cengkeh, merica, kapulaga, dan pekak. Semua bahan-bahan tersebut ditempelkan menggunakan lem tembak sehingga membentuk miniatur masjid.

Dinding masjid dibuat dari ketumbar. Pintu masjid dibuat dari susunan pekak, sedangkan jendela disusun dari kapulaga. Empat menara masjid terbuat dari kayu manis. Kayu manis juga digunakan sebagai pagar pembatas di sekeliling masjid.

photo
Dalam menyemarakkan kehadiran bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idui Fitri 1440H/2019, The Sunan Hotel Solo menampilkan kreasi unik berupa miniatur masjid berbahan baku dari bumbu dapur atau bumbu pawon. Miniatur masjid tersebut diletakkan tepat di tengah Lobby The Sunan Hotel Solo. Miniatur masjid akan ditampilkan sampai Hari Raya Idul Fitri.

Berbagai macam bumbu dapur tersebut mengeluarkan aroma kesegaran yang khas. Sehingga membuat suasana menjadi rileks dan nyaman saat mendekati miniatur masjid tersebut.

General Manager The Sunan Hotel Solo, Retno Wulandari, mengatakan, proses pengerjaaan miniatur masjid tersebut memakan waktu selama tiga hari. Miniatur yang dikerjakan oleh tim seni The Sunan Hotel Solo dengan dipimpin Executive Sous Chef Boedi Prasetyo tersebut menghabiskan bumbu dapur sebanyak 5 kilogram.

"Miniatur ini akan dipamerkan di lobby lounge sampai dengan Hari Raya Idul Fitri," ujar dia, kepada wartawan, Selasa (23/4).

Retno menambahkan, selain untuk menyemarakkan tampilan dekoratif di lobby, para tamu yang menginap maupun masyarakat yang sedang berada di hotel The Sunan bisa mengabadikan kenangan ketika sedang menikmati suasana Ramadhan dan merayakan hari raya Ildul Fitri.

Selain menyiapkan suasana dekoratif, The Sunan Hotel Solo juga meluncurkan paket istimewa "Idul Fitri Night Market". Paket tersebut menyajikan hidangan lengkap nusantara dengan berbagai menu istimewa termasuk sajian tarian tradisional serta menu-menu yang menjadi favorit para pemudik yang berasal dari Kota Bengawan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement