REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Warga Singapura tampaknya memang merupakan warga yang gemar menyantap makanan. Singapura sendiri memiliki festival tahunan yang didedikasikan untuk merayakan kelezatan kuliner negara tersebut.
Dilansir dari Business Insider, Jumat (28/6), festival tahunan bertajuk Singapore Food Festival itu diadakan ke-26 kalinya. Tema yang diusung pada festival itu adalah “Savor Singapore in Every Bite”.
Festival ini menyajikan berbagai macam makanan yang lezat dan unik. Di antaranya adalah ramen cabai kepiting oleh Ippudo dan No Signboard Seafood, serta Pocky yang kaya rasa roti panggang.
Ramen Kepiting Cabai
Makanan ini disajikan dari kolaborasi antara ramen Jepang Ippudo dan restoran makanan laut lokal Singapura. Makanan yang menyajikan kepiting bumbu pedas ini disebut "The Ultimate Chilli Crab Ramen". Di dalam mangkok ramen itu disajikan cakar kepiting, telur ramen, dan mantou goreng atau roti kukus Cina yang biasanya dimakan dengan kepiting cabai.
Mangkuk kari daging sapi di STREAT
STREAT adalah acara khas dari Festival Makanan Singapura. Acara ini diadakan di The Promontory di Marina Bay dan menampilkan makanan jalanan dari 12 kios. Salah satu hidangan yang harus dicoba di STREAT adalah mangkuk kari daging sapi dari Restaurant Ibid yang dikelola oleh Woo Wai Leong, pemenang pertama Masterchef Asia.
Makanan itu tersaji dengan empat potongan daging sapi yang berbeda dalam satu mangkuk. Empat potong daging itu adalah shortribs, sandung lamur, tendon, dan babat, hidangan ini ditutup dengan saus kari gaya Kanton di atas nasi putih hangat.
Roti Kaya dan Kopi-O Pocky
Penggemar camilan biskuit Jepang Pocky juga akan senang mengetahui bahwa akhirnya akan ada Pocky rasa roti panggang yang sangat nikmat. Makanan ini merupakan hasil kolaborasi dari Pocky dan Ya Kun Kaya Toast.
Pocky akan memperkenalkan dua rasa baru yang khas Singapura, yaitu roti panggang kaya dan kopi-o atau kopi hitam. Aroma kopi yang berbeda sebelum menggigit biskuit sangat terasa pada pocky kopi-o. Hanya saja, pocky beraroma Roti kaya itu terasa kurang manis.
Kedua rasa Pocky ini akan tersedia secara terbatas di STREAT. Keduanya akan dijual pula di semua gerai Ya Kun Kaya Toast di Singapura selama persediaan masih ada.
Alpukat kopi
Satu persembahan dari merek teh bubble lokal LiHO Tea khusus untuk festival ini. Mereka menyajikan minuman khusus alpukat dan kopi. Meskipun kombinasi itu terdengar aneh pada awalnya, namun rasanya yang tak terlalu manis atau terlalu pahit cukup memberikan citarasa. Kopi alpukat juga merupakan minuman yang populer dan disukai masyarakat di Indonesia.
Hokkien 50 sen
Makanan yang lain yang menjadi pusat perhatian lainnya di Festival Makanan Singapura adalah The 50 Cents Fest. Kelezatan lokal itu bisa dinikmati dengan harga serendah 50 cent itu bisa.
Selain itu, ada satu hal lagi persembahan dari Hokkien adalah "cha gay ah". Hidangan itu berupa mie yang dibuat dengan menguleni tepung tapioka ke dalam adonan, dan kemudian digoreng dengan kecap hitam dan sayuran.
Untuk hidangan penutupnya, Hokkien juga menyajikan ang ku kueh yang merupakan kue beras ketan merah dengan isian manis dan bi pang atau nasi renyah di acara tersebut.
Selain makanan, acara ini juga akan menampilkan warisan Hokkien melalui musik dan kegiatan tradisional. Menurut penyelenggara, acara ini juga akan menampilkan set-up pernikahan tradisional dan stan foto Hokkien.