Sabtu 05 Oct 2019 01:25 WIB

Dodol Mangga di Kota Mangga

Olahan dodol mangga terpanjang menjadi rekor yang dicatatkan Kabupaten Indramayu.

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com

INDRAMAYU, AYOBANDUNG.COM -- Olahan dodol mangga terpanjang menjadi rekor yang dicatatkan Kabupaten Indramayu tahun ini. Dodol mangga yang dibuat kali ini berasal dari mangga gedong gincu yang menjadi ciri khas daerah berjuluk kota mangga itu.

Rekor tersebut tercatat di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Dibuat para pelaku UMKM setempat, serangkaian dodol mangga dibuat dengan membentuk tulisan 'Hari Pangan Sedunia' pada Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) Ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat. Acara pada Rabu (2/10/2019) itu dipusatkan di Lapangan Atletik Sport Center Indramayu.

Penghargaan Rekor MURI diserahkan Senior Manager MURI, Ariyani Siregar kepada Wakil Bupati Indramayu, Taufik Hidayat, disaksikan Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum.

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Indramayu, Taufik Hidayat yang baru saja dilantik pada Selasa (1/10/2019) menyampaikan, pelaku UMKM maupun Pemkab Indramayu terus berupaya mengangkat kualitas mangga gedong gincu terus.

"Salah satunya melakukan inovasi olahan pangan berupa aneka produk olahan mangga," katanya.

Dengan telah dicatatnya prestasi itu, pihaknya berharap mangga Indramayu semakin go public dan semakin menjadi buruan masyarakat luas.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement