REPUBLIKA.CO.ID, Psikolog sekaligus penulis buku parenting, Carl Pickhardt mengungkapkan keyakinan merupakan salah satu hadiah terbesar orang tua untuk anaknya. Pickhardt menyatakan seorang anak yang kurang percaya diri akan enggan mencobal hal baru dan menantang.
Menurutnya, anak-anak enggan mencoba hal baru karena takut gagal atau mengecewakan orang lain. “Musuh dari percaya diri adalah putus asa dan ketakutan,” kata Pickhardt seperti dikutip dari Independent, Sabtu (3/12).
Dia menyatakan kepada orangtua harus bisa mendukung dan mendoronga anak untuk mengatasi hal sulit yang dialami. Berikut ini cara yang bisa dilakukan orang tua agar anak percaya diri.
Menghargai usaha tidak peduli menang atau kalah
Saat anak membuat gol kemenangan untuk timnya atau tidak sengaja menendang keluar dari batas, orang tua harus menghargai upaya tersebut agar anak tidak pernah merasa malu untuk mencoba.
Mendorong latihan untuk membangun kompetensi
Dorong anak untuk berlatih apa pun yang mereka sukai tanpa harus memberikan tekanan kepada mereka. Seperti Harmony Shu, pianis ajaib yang mengataka kepada Ellen DeGeneres sudah mulai berlatih sejak tiga tahun.
Biarkan mereka mengetahui masalah sendiri
Jika orang tua selalu membantu memecahkan masalah yang dihadapi anak maka tidak akan mengembangkan kemampuan atau kepercayaan diri untuk mencari solusi sendiri. “Bantuan orang tua dapat mencegah kepercayaan diri muncul dan biarkan anak mencari tahu sendiri,” tutur Pickhardt.
Biarkan mereka bertindak sesuai usia
Jangan berharap anak untuk bertindak seperti orang dewasa. “Berusaha untuk memenuhi harapan seperti orang tua dapat mengurangi rasa percaya diri.” ujar Pickhardt.