REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bekerjasama dengan maskapai penerbangan Air Asia menggelar Familirazation Trip (Famtrip) untuk Biro Perjalanan dari Cina ke Kepulauan Seribu dan Bandung tanggal 4-8 September, mendatang.
Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Vinsensius Jemadu mengatakan, Famtrip ini digelar sebagai media untuk mendongkrak minat wisatawan Macau melancong ke Indonesia. Kemenpar mengundang 10 orang Penyedia Bisnis biro perjalanan untuk melakukan perjalanan wisata pengenalan minat khusus.
"Kami melakukan ini sebagai salah satu bentuk promosi destinasi yang efektif, karena peserta dapat mengenal lebih jauh karakter destinasi atau biasa disebut seeing is believing serta mendorong minat wisatawan turut mempromosikan Indonesia baik kepada siapapun,” ujar Vinsensius.
Vinsensius menambahkan, hal ini dilakukan karena terkait dengan tujuan dalam rangka memperkenalkan sekaligus mempromosikan Wonderful Indonesia ke beragam destinasi wisata prioritas Indonesia terhadap target kunjungan 15 juta wisatawan mancanegara tahun 2017 khususnya dari pasar Asia Pasifik.
”Kegiatan Famtrip ini kami lakukan juga karena kami bekerjasama dengan Air Asia Indonesia terkait pembukaan penerbangan langsung rute baru Jakarta-Macau. Semoga ini membawa dampak yang baik untuk pariwisata Indonesia,” ujar Vinsensius.
Direktur Comersial Air Asia Indonesia Irdiantara mengungkapkan keputusan membuka penerbangan yang bukan ke Bali namun ke ibukota Jakarta karena mengingat Air Asia Indonesia ingin membantu program pemerintah untuk mempromosikan 10 destinasi baru atau yang biasa disebut dengan 10 Bali baru yang di dalamnya termasuk 10 destinasi prioritas Kemenpar, Kepulauan Seribu, Jakarta.
”Jadi 10 Bali Baru Kemenpar semakin terbuka dan pariwisata Indonesia juga semakin hidup,” ujar Irdiantara.
Irdiantara menambahkan, Pulau Pramuka di Kepulauan Seribu merupakan destinasi tujuan peserta Famtrip untuk melakukan kegiatan diving dan snorkling, serta menikmati keindahan bawah laut Indonesia yang merupakan aktivitas favorit wisatawan Cina.
Selain itu, imbuhnya, akan diadakan kegiatan Jakarta City Tour, kunjungan Kota Tua, Istiqlal, serta Monas, juga akan dipromosikan kepada peserta Fam Trip selama berada di Jakarta serta Bandung. Sedangkan di Bandung, para wisatawan akan diboyong ke Gunung Tangkuban Perahu, Rumah Mode dan Gedung Sate di Bandung.
”Kami juga mempersiapkan agenda pertemuan bisnis antara peserta Famtrip dengan industri lokal spade saat gathering memberikan pemahaman yang komperhensif melalui presentasi perwakilan ASITA Jakarta. Peserta Fam Trip Air Asia bukan hanya dapat menjalin hubungan bisnis dengan mitra lokal namun juga peluang terciptanya pembuatan paket wisata baru,” kata Irdiantara.
Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap pembukaan rute baru Jakarta - Macau dapat mendongkrak target sebesar 1.874.000 jumlah wisatawan Cina datang ke Indonesia. Selain itu para biro perjalanan ini diharapkan mampu membuat dan menjual paket wisata yang dapat menggugah datangnya wisatawan Cina berkunjung ke Indonesia.
”Air Conectivity adalah faktor penting untuk mengangkatkan pariwisata Indonesia. Terima kasih Air Asia atas rencananya membuka penerbangan baru, dan destinasi harus siap-siap menyambut wisatawan dengan baik dan dilengkapi seluruh fasilitasnya terutama akses, amenitas dan atraksinya,” ujar Arief Yahya.
sumber : kemenpar
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement