Selasa 17 Nov 2015 15:10 WIB

Tubuh Ideal Pria? Ini Cara Wujudkannya

Rep: C23/ Red: Indira Rezkisari
Selain asupan makanan yang dijaga, untuk mendapatkan tubuh ideal dibutuhkan komitmen untuk rajin berolahraga.
Foto: pexels
Selain asupan makanan yang dijaga, untuk mendapatkan tubuh ideal dibutuhkan komitmen untuk rajin berolahraga.

REPUBLIKA.CO.ID, Bagi kaum pria, memiliki tubuh ideal adalah sebuah dambaan. Namun, untuk mewujudkannya, tentu butuh proses, seperti rutin berolahraga dan menjaga asupan nutrisi.

Hal tersebut diutarakan oleh Kenny Austin, runner up kompetisi kebugaran tubuh L-Men 2014. Menurutnya, untuk membentuk tubuh ideal dan berotot, diperlukan pasokan protein yang cukup. Hal itu bisa didapatkan dari makanan, bahkan suplemen nutrisi.

Kenny menjelaskan protein yang cukup membantu pembentukan tubuh adalah whey protein. Kandungan whey protein, kata dia, biasanya terdapat dalam susu yang telah diekstrak.

"Untuk mendapatkan asupan yang cukup, kita tidak bisa hanya minum susu murninya saja karena pasti butuh berliter-liter. Kalau susunya sudah diekstrak, itu memang sudah menyaring kandungan whey proteinnya, saja," ungkap Kenny pada Republika.co.id, Selasa (17/11).

(baca: Pria Benci Empat Hal Ini dari Wanita Lajang)

Selain itu, protein yang dibutuhkan untuk pembentukan badan juga bisa diambil dari daging. Tapi, kata Kenny, tidak semua bagiannya. Hanya bagian khas dalamnya saja, seperti dada sapi atau ayam. "Karena di situ yang kandungan proteinnya paling banyak," ujarnya.

Daging ikan juga memiliki protein yang cukup banyak. Namun Kenny menganjurkan  hanya dua jenis ikan sebagai referensi, yakni tuna dan salmon.

Asupan protein yang banyak tersebut juga harus diimbangi dengan pengurangan pasokan karbohidrat. Juga, yang tak kalah penting, adalah rutin berolahraga.

"Intinya sabar dan konsisten. Karena tubuh ideal itu tidak bisa tercipta tiba-tiba," ujar Kenny.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement