REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ahli kesehatan mengakui nyeri lutut masih menjadi masalah kesehatan yang angka kejadiannya mencapai 25 persen populasi dunia. Lalu apa yang harus kita lakukan saat kita mengalaminya?
Pakar nyeri dari klinik nyeri dan tulang belakang di Jakarta, dr Ade Sri Wahyuni menganjurkan kita mengistirahatkan lutut dari aktivitas berat untuk mengurangi intensitas nyeri.
"Begitu juga pada mereka dengan obesitas, sangat dianjurkan untuk melakukan diet untuk mengurangi berat badan,” ujar Ade dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu (4/5).
Selain itu, lanjut dia, melakukan kompres dingin menggunakan es, juga dapat mengurangi nyeri dan mengurangi pembengkakan.