REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Karena beberapa negara sedang mengalami musim dingin dan terkena wabah flu, pelancong mungkin harus waspada terhadap penerbangan apapun. Seseorang bisa saja tertular sakit flu karena berada di sirkulasi udara yang sama dengan orang yang batuk dan bersin.
Menurut laporan Fox News, Ahad (21/1), pencegahannya bisa seperti menghindari area yang terkontaminasi dan area dengan banyak orang. Pilihlah tempat duduk di dekat jendela daripada tempat duduk yang berada di gang.
Sedikit orang yang lewat berarti lebih sedikit kesempatan untuk terkena kuman maupun virus. Wisatawan juga harus menghindari menunggu di jalur yang berhimpitan dengan banyak orang untuk naik pesawat.
"Salah satu hal yang kami perhatikan, khususnya pesawat terbang. Setelah selaput lendir keluar dari hidung atau mulut mulai mengering, kita akan kehilangan salah satu pertahanan paling berharga untuk mencegah virus pernapasan," kata Dr. Nicholas Testa.
Kemas botol kecil semprotan hidung yang tersedia di toko swalayan. Hal ini untuk menghindari selaput lendir di hidung dan mulut mengering.
Meja baki adalah salah satu tempat paling kotor di pesawat. Memiliki botol kecil gel anti bakteri atau tisu akan membantu Anda membunuh kuman sebelum kontak langsung.
Selain itu, Anda harus benar-benar mengaktifkan ventilasi udara yang terletak di atas kepala. Hal itu dapat meningkatkan sirkulasi udara dan dapat menjauhkan kuman jika Anda duduk di samping orang yang sakit.