Selasa 16 Oct 2018 04:41 WIB

Cara Terbaik Putus Hubungan

Mengakhiri sebuah hubungan dengan baik akan membuat perpisahan lebih mudah.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Ani Nursalikah
Menjalin kembali hubungan dengan mantan kekasih tak semudah itu.
Foto: Torange
Menjalin kembali hubungan dengan mantan kekasih tak semudah itu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perasaan sangat buruk terasa ketika dicampakkan sebab  perpisahan tidak mudah bagi banyak orang. Hanya saja, dengan cara berpisah yang baik, rasa sakit mungkin saja bisa dikurangi kadarnya.

Mengakhiri sebuah hubungan dapat dilakukan dengan cara yang baik. Bahkan cara ini akan membuat perpisahan lebih mudah dilakukan dan tidak berefek berkepanjangan.

"Orang-orang yang saya lihat yang mengalami waktu paling sulit setelah putus cinta, itu karena mereka tidak mengerti," ujar psikoterapis New York City dan penulis The Breakup Bible Rachel Sussman, dikutip dari Time, Selasa (16/10).

Ketika akan mengakhiri suatu hubungan, seseorang berhutang pada orang lain untuk menjelaskan mengapa. Sebab itu, cara terbaik putus dengan berkata terus terang tentang alasan memutuskan hubungan.

Menurut Sussman, idealnya alasan putus seharusnya tidak mengejutkan orang lain. Sebab orang tersebut telah mendiskusikan di masa lalu dan mencoba untuk mengatasinya masalah yang ada.

Psikolog New York City dan penulis How to Fix a Broken Heart Guy Winch, setuju kalau seseorang harus memberikan alasan. Namun, dia menekankan putus cinta bukanlah izin untuk membongkar semua keluhan yang terpendam dan komentar-komentar sinis.

"Temukan satu hal, karena itu mungkin berguna bagi mereka [untuk mengetahui]," kata Winch.

Winch pun menjelaskan, penting memilih kata-kata dengan cermat ketika memutuskan hubungan. Ungkapan seperti "Ini mengganggu saya" atau "Ini benar-benar sulit bagi saya", atau menyalahkan orang lain harus dihindari.

Coba hindari juga memberikan pernyataan hampa. Contoh saja kalimat "Kita bisa berteman", "Sekarang bukan saat yang baik untuk saya", atau "semua akan berjalan lancar di masa depan".

Winch mengatakan, perpisahan adalah pilihan yang paling bijaksana dan dewasa untuk pasangan yang sudah mapan, dan sebaiknya terjadi di tempat pribadi. Sehingga disarankan untuk melakukannya dengan cara tatap muka.

"Jika itu di depan umum, mereka mungkin bingung, dan kemudian mereka harus pulang, yang mengerikan," kata Winch.

Ketika telah putus, sebaiknya coba memberikan jarak. Jangan berharap hubungan langsung seperti biasa, biarkan mantan untuk beradaptasi dan mencerna hubungan yang telah berubah.

Biarkan setidaknya tiga bulan berlalu sebelum memulai pertemanan apa pun. Winch mengatakan, kebanyakan orang yang mengikuti aturan ini memilih untuk tidak menghubungi kembali. Kalau orang yang mengakhiri sesuatu, Winch menegaskan, harus mempersiapkan diri untuk kemungkinan itu dan memberikan mantan ruang sendiri.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement