REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Talenan merupakan salah satu alat dapur yang sangat penting. Untuk memotong bahan bumbu atau masakan, kita biasanya menggunakan talenan sebagai alas.
Talenan sendiri memiliki berbagai jenis dan bahan yang berbeda. Masing-masing jenis bahan talenan memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Apa saja jenis bahan talenan dan keunggulannya? Berikut ini jenis talenan yang bisa Anda pertimbangkan untuk dipilih, seperti dikutip dari House Beautiful.
Kaca
Talenan berbahan kaca memang terlihat menarik di dapur yang modern. Karena tahan panas, Anda bisa meletakkan wajan panas di atasnya.
Selain itu, talenan kaca juga tahan bau dan noda. Akan tetapi, talenan berbahan kaca dapat menumpulkan pisau dan mengurangi cengkeraman saat memotong.
Plastik
Talenan berbahan plastik lebih mudah untuk dirawat karena talenan ini dapat dimasukkan ke dalam mesin pencuci piring. Akan tetapi, talenan plastik perlu dicuci pada suhu 65 derajat Celsius guna menghilangkan bakteri berbahaya secara efektif.
Selain itu, talenan plastik tidak berpori sehingga bakteri dan bau dapat dengan mudah dihilangkan dari permukaan. Di samping itu, Tetapi, kekurangannya talenan plastik ini tidak tahan panas.
Kayu
Pemeliharaan talenan kayu memang lebih sulit. Namun, jika dirawat dan dibersihkan dengan baik dengan cara diminyaki secara teratur, talenan kayu dapat bertahan selama bertahun-tahun dan tetap tahan air.
Kelebihannya, talenan kayu tahan panas dan tidak menumpulkan pisau secepat jenis talenan lainnya. Talenan bahan ini padat dan kukuh sehingga memberikan pegangan yang baik saat digunakan. Terlepas dari kenyataan talenan kayu menarik bakteri, namun bakteri tidak dapat bereproduksi di sana sehingga bakteri mati.
Itulah pilihan jenis bahan talenan yang bisa Anda pertimbangkan sesuai kebutuhan di dapur. Jangan lupa, semua jenis talenan tetap perlu dijaga kebersihannya untuk menghindari kontaminasi bakteri.