REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pembangunan Jaya Ancol akan meningkatkan fasilitas parkir untuk pengunjung yang ingin merayakan pergantian tahun di Taman Impian Jaya Ancol. Titik parkir baru yang disediakan merupakan hasil kerja sama dengan Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) Kemayoran, tepatnya berada di samping Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Utara.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan pada saat perayaan pergantian tahun biasanya wilayah Ancol dan sekitarnya dipadati masyarakat. Hampir semua masyarakat yang hadir tujuannya masuk ke dalam Taman Impian Jaya Ancol untuk menikmati malam pergantian tahun dengan keluarga.
Hal ini mengakibatkan kemacetan yang cukup mengganggu kenyamanan. Bahkan, berdampak kepada jaringan yang ada di sekitar kawasan tersebut. "Kalau kita lihat di google map, itu merah semua. Orang yang niatnya ingin menikmati malam pergantian tahun malah beracara di dalam kendaraannya," kata Syafrin, saat konferensi pers penambahan sentral parkir Kemayoran-Ancol, Jumat (27/12).
Syafrin menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Taman Impian Jaya Ancol dan PPK Kemayoran kemudian menyediakan buffer zone untuk parkir. Ia mengatakan, seluruh pengunjung yang akan berwisata ke Ancol diarahkan untuk parkir di area parkir Kemayoran yang diberi nama Area Parkir C3.
Meskipun begitu, kata dia, area parkir ini bersifat situasional. "Artinya, begitu ada antrean kendaraan yang masuk ke Ancol, sampai ke badan jalan, petugas dinas perhubungan akan mengarahkan ke lokasi parkir C3 Kemayoran-Ancol," kata Syafrin.
Syafrin menjelaskan, masyarakat yang pada akhirnya harus parkir di Area C3, tidak perlu merasa khawatir. Sebab, pihak Taman Impian Jaya Ancol sudah menyediakan fasilitas khusus bagi masyarakat yang parkir di area tersebut. Masyarakat tidak perlu takut lokasinya terlalu jauh dari area wisata.
Ia menjelaskan, ketika masyarakat sampai di lokasi parkir tersebut maka akan disediakan one stop service. Setelah parkir, masyarakat akan langsung dipersilakan untuk membeli tiket masuk ke Ancol. Setelah itu, akan disediakan bus gratis khusus menuju Ancol. Sesampainya di Ancol maka akan disediakan bus wara-wiri.
"Tarifnya kita tetapkan sebesar Rp 5.000 per hari. Sementara untuk roda dua, cukup Rp 2.000 saja satu hari. Jadi tidak per jam," kata dia menjelaskan.
Direktur Keuangan dan Hukum PPK Kemayoran, Moch Subekhi menjelaskan, lokasi parkir C3 bisa menampung sebanyak 600 unit mobil atau kendaraan roda empat. Selain itu juga bisa menampung sebanyak 1.500 unit kendaraan roda dua.
"Jadi, dengan harapan kita bisa bergerak pada tahun ini, ini merupakan kerjasama yang pertama kali. Jadi semuanya dalam kerangka untuk memberi kenyamanan warga yang berkunjung ke Ancol," kata Subekhi.
Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol, Agus Sudarno mengatakan, pihaknya memahami setiap tahun baru banyak masyarakat ingin merayakannya bersama keluarga. Terkait dengan hal tersebut, pihaknya ingin menyediakan fasilitas yang dapat meningkatkan kenyamanan masyarakat dalam berkunjung ke Ancol.
Ia menjelaskan, tambahan lokasi parkir tidak hanya di Kemayoran namun juga di dekat Pintu Hailai. Kebijakan ini dibuat seandainya pengunjung pada malam tahun baru terlalu padat di dalam, maka akan dialihkan ke dua tempat parkir tersebut.
Agus menjelaskan, masyarakat dari tempat parkir Kemayoran akan naik bus gratis yang kemudian turun di Halte Lumba-lumba Ancol. Di dalam halte tersebut, masyarakat akan lebih mudah apabila ingin pergi ke arah barat atau ke arah timur Taman Impian Jaya Ancol.
"Nanti dari situ ada bus wara-wiri.
Sepanjang jalur wara-wiri daerah steril, jadi tidak ada kendaraan lain. Pada saat malam tahun baru, itu adalah area yang memang area dimana acara utama kita ada di situ," kata Agus menjelaskan.
Kebijakan lain juga akan diberlakukan terkait batasan waktu operasional sejumlah unit. Waktu operasional unit-unit seperti Dunia Fantasi (Dufan), Atlantis, Sea World akan dibatasi aktivitasnya sampai dengan pukul 15.00 WIB. Hal ini untuk mengurangi kepadatan di dalam Ancol ketika menjelang malam tahun baru.
"Karena tidak semua orang tanggal 31 Desember tinggal sampai dengan malam tahun baru. Sehingga bagi mereka yang tidak berencana menghabiskan malam tahun baru di Ancol bisa keluar terlebih dahulu," kata Agus.