REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Keberadaan produk lokal dari hari ke hari makin tinggi. Bahkan kualitas, teknologi, serta layanan after sales tidak kalah dengan produk import.
Kendati demikian, melakukan edukasi pada masyarakat untuk memilih produk lokal tidaklah mudah. Tidak sekadar menyebut produk Indonesia tidak kalah kualitas dengan produk luar.
Budi, Marketing Communication dari GMC, produsen alat elektronik yang menghasilkan produk asli Indonesia mengatakan, dibutuhkan strategi yang tepat dalam memperkenalkan produk lokal. Salah satunya materi edukasi itu sendiri.
"Edukasi masyarakat itu penting. Misalnya speaker yang bagus itu tidak hanya suara yang kuat, tapi bagaimana suaranya nyaman di kuping," kata Budi saat diteumui di ajang GMC Fair, Ahad (5/4) di Depok, Jawa Barat.
Selanjutnya adalah melakukan pendekatan dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang bisa mendekatkan diri dengan masyarakat. Termasuk menggandeng brand ambassador. GMC sendiri menggandeng grup band Kotak sebagai Brand Ambassador dan telah memasuki tahun kedua.
"Seperti GMC Fair ini. Kegiatan ini akan terus kami lakukan ke seluruh Indonesia ke depanya," kata dia.
Yang terakhir, kata Budi, adalah produknya itu sendiri. Yakni harus benar-benar mengetahui apa yang dibutuhkan masyarakat, baik dari sisi teknologi dan kualitas.
"Menyesuaikan produk kita dengan produk Indonesia lainnya. Misalnya tape, kita buat yang bisa membaca seluruh jenis kaset atau cd. Beda halnya dengan produk import, yang kadang tidak bisa membaca cd di Indonesia," kata dia.
Sementara Marketing Communications Manager GMC, Namheng mengatakan, pihaknya pada tahun ini akan meningkatkan ragam jenis produk. Rencananya GMC akan meluncurkan kulkas, setelah sebelumnya telah lebih dulu memproduksi DVD player, DVD portable, LED TV, home appliance, hingga multimedia.
“Kami terus berinovasi, mempertahankan kualitas, dan terus memperluas pasar," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika